Jungkook langsung mengiyakan ketika Jihyo memintanya untuk bertemu, ia berjalan menuju ruang makan pribadi yang sudah Jihyo pesan tanpa didampingi oleh Yugyeom ataupun Suzy. Jungkook masuk kedalam ruangan yang cukup luas itu
Ia dapat melihat Jihyo tengah duduk seorang diri, Jungkook memilih untuk duduk dihadapan Jihyo tanpa sekat sama sekali hanya ada meja kecil yang menghidangkan dua cangkir teh untuk dirinya dan juga wanita dihadapanya
"ayahku sudah memberitahuku kalau kau meminta untuk membatalkan pertunanganya" ucap Jungkook.
Ya sebelum datang menemui Jihyo, Jungkook mampir kerumahnya karena sang ayah memintanya dengan alasan kalau ada berita penting yang akan sang ayah sampaikan yaitu mengenai pemabatalan acara pertunangannya dengan Jihyo
Itulah salah satu alasan Jungkook menerima ajakan Jihyo untuk bertemu
"aku minta maaf karena baru sekarang aku membatalkan pertunanganya, butuh keberanian besar serta aku harus memikirkanya dengan matang untuk melakukan ini" ungkap Jihyo.
Jungkook tertawa kecil menatap Jihyo Jihyo
"kau pasti sengaja mempersulit ini semuakan? Kau pasti sengaja membuatnya rumit dan ketika kau sudah puas kau akan menyelesaikanya iya kan?".
Jihyo mencoba tersenyum, bahkan Jungkook masih menganggap semua pengorbananya buruk
"terserah kau ingin berfikir apa tentangku yang jelas aku datang kesini hanya untuk meminta maaf padamu karena sudah muncul kedalam kehidupanmu lalu merusak kebahagianmu, aku tahu denganku membatalkan pertunangan ini tidak bisa menghapus semua kesalahanku padamu".
Jungkook hanya memperhatikan setiap kata yang keluar dari mulut Jihyo, Jihyo tersenyum manis kearahnya dan inilah pertama kalinya Jihyo menunjukannya pada Jungkook setelah mereka tak lagi berteman
"aku juga ingin mengucapkan terima kasih karena sudah mau menjadi temanku, aku tidak tahu jika kau masih menganggapku sebagai seorang teman atau tidak yang jelas sampai saat ini kau adalah teman terbaikku Jungkook. Kau, Yugyeom dan Sana adalah teman terbaik yang pernah kumiliki sampai saat ini. Terima kasih untuk semuanya" ucap Jihyo tersenyum sembari mengulurkan tanganya seraya meminta berjabat tangan dengan Jungkook.
Jungkook masih terpesona dengan senyum yang sudah lama tak ia lihat itu, lalu ia tersadar dan melirik kearah tangan Jihyo yang terulur ingin rasanya ia menjabat tangan itu namun ada gejolak dimana Jungkook enggan menjabatnya
Jihyo tahu jika Jungkook tidak akan mau menerimanya jadi ia menarik tanganya kembali dengan sedikit mengepal
"aku harus pergi Jungkook, sampai jumpa" ucap Jihyo yang langsung pergi.
GREP
Langkah Jihyo tertahan karena tanganya kini dicengkram oleh Jungkook, Jihyo menatap lirih Jungkook yang hanya menunduk
"maaf" ucap Jungkook sembari mendongakan kepalanya menatap Jihyo.
Hanya satu kata yang keluar dari mulut Jungkook namun berhasil membuat air mata Jihyo tumpah, sebuah kata yang sangat berharga bagi wanita itu
"maafkan aku" imbuh Jungkook yang tak kuasa menahan tangisnya.
Jihyo tak mampu menjawab, mereka berdua terisak hingga Jungkook menariknya kedalam pelukan
"maaf karena selama ini aku besikap kasar padamu, maaf karena aku sudah menuduhmu, maaf karena aku begitu jahat padamu, maaf karena aku sudah membuatmu hidup dalam rasa bersalah" lirih Jungkook dengan tangisanya.
Mereka masih berpelukan, Jihyo benar-benar tidak bisa membalas setiap perkataan Jungkook
"berhentilah merasa bersalah Jihyo kumohon".
Jihyo mengangguk dalam dekapan Jungkook, pria itu bisa merasakan dibahunya, Jungkook melepaskan pelukanya lalu memegangi kedua bahu Jihyo
"aku ingin pertemanan kita ini terjalin kembali, dimana ada kau, aku dan juga Yugyeom bagaimana menurutmu? Apa kau mau?" ucap Jungkook tersenyum namun dengan air mata yang sudah membasahi pipinya
Jihyo hanya bisa membalas dengan anggukan membuat Jungkook tertawa karena merasa senang
"aku akan langsung memberitahu Yugyeom kabar gembira ini".
---***---
Suzy baru saja pulang dari kuliahnya, ia mendapati Jungkook tengah melamun diruang tamu dengan kaki bersila wanita itu tersenyum jahil lalu berjalan cepat kearah sofa belakang Jungkook
CUP
Wanita itu memberikan kecupan manis didahi Jungkook dari arah belakang, wajah Suzy masih terbalik lalu tersenyum tepat dihadapan wajah Jungkook yang datar
"kau beruntung karena aku sedang tidak ingin menyerangmu" ujar Jungkook.
Suzy tertawa kecil ia segera membenarkan posisinya lalu berjalan memutar untuk duduk disebelah prianya
"karena itu aku berani menggodamu" kekehnya.
TBC~
Terharu kok ya sama mereka berdua...
Jadi kemaren ada yg streaming GMA? Buset dah kenyang hamba liat momentnya bangtwice 😂 gemes parah gitu sih sama mereka wkwk akhirnya setelah sekian lama ada asupan juga
Selamat ya buat Twice, BTS, Day6, Stray Kids, Wanna One yang kemaren menang 🎉Jangan lupa vote dan komenya ya chinggu
Makasih 😊
KAMU SEDANG MEMBACA
MY SWEETY MAID [JJK & BSZ] ✅
FanfictionJeon Jungkook seorang pria yang hidup seorang diri di sebuah apartement, kemalasan dan kebebasanya membuat dirinya harus terjebak dengan seorang pelayan cantik bernama Bae Suzy Akankah Suzy mampu mengurus kebiasaan Jungkook? atau sebaliknya?