8

1.2K 149 20
                                    


“Aku memang akan menemui calon tunanganku.” Eun Jung kembali menyakinkan Lee Wan.

“Nugu?”

Eun Jung menghela napas, dia sebenarnya tidak ingin Lee Wan tahu tapi kalau dia tidak mengatakannya Lee Wan tidak akan berhenti mengejarnya. “Pimpinan perusahaan ini, Jung Yong Hwa.”

Fated To Love You (Part 8)

“Mwo?” Lee Wan dan Shin Hye sama-sama kaget mendengar apa yang baru saja diucapkan Eun Jung. Lee Wan melihat ke arah Shin Hye yang kini terdiam di tempatnya. Baru saja semalam dia berhasil menyakinkan Shin Hye untuk mengejar mimpinya sekarang malah seperti ini. Eun Jung tiba-tiba datang dan mengaku calon tunangan Yong Hwa. Saat ini dia tidak mengkhawatirkan dirinya tapi Shin Hye, dia tidak ingin Shin Hye menangis lagi. Itu tidak boleh.

“Ikut aku,” Lee Wan menarik tangan Eun Jung dan memaksa pergi bersamanya.

“Lepaskan…” Eun Jung berusaha melepaskan genggaman tangan Lee Wan yang kini terasa lebih erat. “Yya!! lepaskan tanganku.”

“Diaaaamm!!!” Teriak Lee Wan, langkahnya terhenti. Ditatapnya Eun Jung penuh amarah. “Ikut denganku atau aku akan menyeretmu.”

Lee Wan kembali melangkah menjauh dari Shin Hye dan yang lainnya, kali ini Eun Jung mengikutinya dengan patuh. Dia tidak berniat melawan setelah ekspresi kemarahan yang ditunjukkan Lee Wan padanya.

Selama mereka menjalin hubungan dan selama dia mengenal Lee Wn tidak pernah sekali pun dia melihat Lee Wan bersikap seperti itu padanya.
Lee Wan menghempaskan tubuh Eun Jung ke dalam mobil dan melajukan mobilnya meninggalkan pelataran perusahaan Jung. Shin Hye terdiam, kakinya terasa lemas, bahkan untuk berdiri pun rasanya dia tidak sanggup. Hana dan Jong Hyun segera menahan tubuh Shin Hye yang hampir ambruk.
“Gwenchana?,” Hana terlihat khawatir karena perubahan Shin Hye yang tiba-tiba.

Shin Hye terdiam, air mata mengalir membasahi pipinya yang sedari tadi mati-matian ditahannya. Kejutan yang didapatkannya pagi ini benar-benar membuatnya sangat kaget. Bagaimana mungkin saat dia sudah memutuskan untuk mengejar cintanya dia malah mendapat kejutan yang begitu menyakitkan seperti ini.

“Shin Hye… Gwenchana?.” Ulang Hana karena Shin Hye tidak juga menjawab.

“Gwenchana.” ujar Shin Hye sesaat setelah dia bisa mengusai diri. Dia melepaskan pegangan tangan Jong Hyun dan Hana yang menopang tubuhnya. “Aku pergi dulu.”

“Kajima Hye,” Hana menahan tangan Shin Hye agar tidak pergi.
Shin Hye berusaha tersenyum pada Hana walaupun itu terasa sangat berat untuknya. “Aku baik-baik saja, jangan khawatir. Aku hanya butuh waktu sendiri.”

“Tapi__”

“Biarkan saja Hana-ya, Shin Hye benar… dia pasti butuh waktu untuk sendiri”

Dengan berat hati Hana melepaskan tangannya dari Shin Hye. “Baiklah… kalau kamu butuh seseorang datanglah padaku.”

“Pasti, gumawo Hana.”

Shin Hye melangkahkan kakinya meninggalkan kantornya. Hari ini dia tidak ingin bertemu dengan Yong Hwa, dia tidak perduli apa yang akan dipikirkan Yong Hwa tentangnya. Dia hanya ingin menenangkan diri, berusaha mencerna apa yang telah terjadi dan yang akan dilakukan selanjutnya.

Hana memandanginya kepergian Shin Hye dengan tatapan kasihan, sebenarnya dia tidak tega membiarkan Shin Hye sendirian saat ini tapi apa yang dikatakan Jong Hyun benar, Shin Hye memang butuh waktu sendiri setidaknya sampai dia merasa lebih tenang.

“Ada apa sebenarnya?” Pertanyaan Jong hyun membuyarkan lamunan Hana.

Hana menghela napas panjang, dia tidak pernah menyangka nasib Shin Hye akan seperti ini. “Shin Hye mencintai sajangnim tapi sekarang tiba-tiba ada yang datang dan mengaku calon tunangan sajangnim, siapa yang tidak akan kaget mendengarnya. Aku pun bisa merasakan kesedihan Shin Hye saat ini. rasanya pasti sangat sakit.”

Fated To Love You (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang