Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Perhatian cerita dibawah ini mengandung unsur 19+ ! Baca nggak baca dosa tanggung sendiri oke 😂
Lambaikan tangan kalau nggak kuat oke ! 😂
Tapi aku jamin uhhh 😂😂
❤❤ So love me like you do, lo-lo-love me like you do Love me like you do, lo-lo-love me like you do Touch me like you do, to-to-touch me like you do What are you waiting for?
Love me like you do
❤❤
"Hehhhh kamu ngapain kesini?!" Teriak mamah saat Adil yang kini berdiri dihadapan mamah dan Nanda.
"Mau ambil istri Adil lah !" Jawab Adil
"Heh heh ini belum selesai dramanya ! Adilll !! " ucap mamah dengan mencegat Adil
Adil mendengus kesal , namun senyum segera terbit saat ide cemerlang hadir dipikiran nya.
"Mamah inget mantan papah ?"goda Adil
Mata mamah seketika membelalak "mantan yang semok itu heh!yang centil nggak tahu diri itu ? Ha!!' Teriak mamah
"Iya yang itu . Mamah nggak tahu kan kalau kemarin papah diajak ketemuan ? Temu kangen ? Makan bareng ?"
"Kamu serius dil!!!! Wahh minta ditebas papah ! Berani-beraninya masih komunikasi sama si cabe layu !" Ucap mamah dengan meremas roti .
Adil meneguk ludahnya . Ngeri lihat roti diremek-remek sama dibejek . Sabar tong bentar lagi .. yang penting bukan kamu yang bakalan diremet-remet .
"Mana papah kamu ! Dasar playboy kencur ! Berani main-main sana mamah !"
"Ehh itu dikamar Adil .." jawab Adil ragu -ragu
Mamah lantas membuka pintu dengan kasar. Braaakkkk dihempaskan nya pintu dengan kasar yang membuat Adil dan Nanda berjengit kaget.
"Papahhhhhh!!! Mamah kebiri sekarang heh dasar tua-tua keladii!!!" Teriak mamah
Adil mengusap dadanya lega . Lain kali ia harus meminta maaf pada papahnya karena sudah ingkar janji . Demi MP apapun Adil lakukan . Itulah motto Adil .
Adil lantas melirik kearah Nanda yang kini menatap Adil dengan tatapan menciut.
"Ehh aku mau nyusul ma.."
Adil tersenyum , kaki Adil mendekati Nanda yang kini duduk dilantai dengan wajah memerah .
"Mau kemana hm?" Tanya Adil dengan mengusap pipi Nanda
"Mau pergi lagi ? Alasan apalagi sayang ?" Tanya Adil dengan mengusap bibir Nanda.
Shit..Adil rasanya benar-benar ingin mencium Nanda melebihi apapun .