P.s: puter mulmed nya nanti ya. Video nya adalah visualisasi dari part Jinyoung yang bernyanyi okeee.
Happy reading and don't forget to voment ^^
.
.
.
Jihoon menatap Jinyoung yang sedari tadi meliukan badannya dengan gerakan yang menurut Jihoon bisa membuat pinggangnya patah.
"Apa menari harus seperti itu? Kau bisa membuat pinggangmu sakit dengan bergerak seperti itu." komentar Jihoon, dengan terus menyuap ice cream kemulutnya.
Jinyoung berhenti. Mengambil handuk yang ada dilantai, kemudian menyeka keringatnya.
Saat ini mereka ada diapartment. Lebih tepatnya diruangan khusus milik Jinyoung, yang telah disulap sedemikian rupa hingga bisa digunakan Jinyoung untuk latihan ataupun membuat musik.
Jinyoung mendudukan dirinya disamping Jihoon, kemudian mengambil satu suapan ice cream yang tadinya hendak dimakan Jihoon. Membuat Jihoon menatap kesal pada pemuda tersebut.
"Dance seperti itu masih latihan dasar, apalagi untuk seorang idol yang selalu dituntut sempurna untuk setiap hal." ucap Jinyoung, yang kini mengelap kembali keringatnya.
Jihoon meletakan cup ice cream yang sudah kosong dilantai. Menopang dagu dengan sebelah tangan, dan beralih menatap Jinyoung disampingnya.
"Kenapa, kalian para idol harus melakukan latihan sekeras itu?"
"Karna dengan latihan, kemampuan kami bisa ditingkatkan."
Jinyoung meletakan handuk dilantai. Menatap balik Jihoon yang kini sedang menatapnya dengan raut wajah penasaran.
"Menjadi seorang idola tidak semudah itu. Bagi mereka yang masih sekolah, sekali mereka masuk agensi, mereka harus merelakan waktu mereka bersama teman-teman hilang." menjeda ucapannya, Jinyoung melihat Jihoon menunjukan raut wajah tertarik.
"Setiap pulang sekolah, mereka akan keagensi untuk berlatih. Mereka berlatih hingga berjam-jam lamanya. Bahkan kadang pulang larut malam. Keinginan untuk debut, membuat mereka memaksa diri hingga pada batas maksimal. Mereka melakukan itu, karna setiap bulan akan ada evaluasi yang dilakukan untuk melihat sejauh mana perkembangan mereka. Ketika mereka telah terpilih untuk tim debut pun, latihan yang mereka lakukan akan semakin berat dan terasa seperti neraka. Ketika debutpun, mereka tidak akan pernah meninggalkan latihan." akhir Jinyoung.
"Seperti yang kau lakukan sekarang?. Aku tidak pernah berfikir sebelumnya kalau menjadi idol akan seberat itu. Maksudku, mereka selalu menunjukan wajah tersenyum didepan kamera dan selalu terlihat bersemangat."
Jinyoung tertawa. Dunianya dengan Jihoon memang berbeda. Tapi, setidaknya obrolan seperti ini bisa membuat mereka semakin mengenal satu sama lain.
"Apakah besok kau masuk kerja?." tanya Jinyoung.
"Tidak. Aku mengambil cuti sementara. Aku butuh istirahat setelah semua masalah diperusahaan selesai kemarin." jawab Jihoon.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Got Married {B. Jinyoung x P. Jihoon}
FanfictionDi jodohin? Nikah? Kata yang sangat horor untuk Bae Jinyoung -Seorang penyanyi sekaligus model papan atas Korea Selatan- yang masih ingin menikmati masa muda nya dengan bebas. Kata yang sangat membosankan untuk Park Jihoon -seorang CEO dari perusah...