e

261 61 6
                                    

Sorry For Typo
*
*
*

Hakyeon mengecek semua berkas diatas mejanya satu persatu, lalu beralih pada komputer didepannya setelah itu menghela nafas.

Sudah pukul 9 malam, ingat sekali tadi siang setelah mengantar sang adik dan makan siang bersama, gadis itu menggerutu tiada henti dan Hakyeon tidak pernah berinisiatif untuk menimpali ucapan Suzy.

Pria itu akhirnya mematikan komputer dan bersiap pulang, menunggu bus dihalte dengan wajah lelahnya, matanya menyipit melihat siapa yang berada disampingnya.

"Kau."

"Hyung..." itu Jungkook duduk dihalte lalu bangkit menghampirinya, Hakyeon berdecak sebal lalu menata lurus kearah jalan

"Hyung maafkan aku, aku tahu kesalahanku dimasa lalu sangatlah..."

"Cukup. Aku tak percaya padamu bocah." Kekeh Hakyeon sinis lalu segera masuk bus yang kebetulan datang, pundak Jungkook lemas tak tahu harus bagaimana.

*
*

"Kenapa oppa baru pulang?" Suzy muncul dengan piyama gambar pororanya, Hakyeon melirik sejenak lalu menghela nafas.

"Kau peduli?" Cibir Hakyeon membuat Suzy menghentikan aksi minumnya

"Kau peduli karna kekasihmu menelpon dan kau harus berbuat baik padaku. Maaf yah~ tidak kena hati tuh," jelas Hakyeon lalu memasuki kamarnya, Suzy mengutuk Hakyeon dengan segala umpatannya dan kepalan tangan yang ingin memukul kepala sang kakak.

"Satu lagi.. kau kenapa?" Tanya Hakyeon yang berbalik membuat Suzy berubah menjadi menggaruk rambutnya

"Hanya gatal, kenapa?" Sahutnya membuat Hakyeon angkat bahu acuh

"Tidak. Urus saja semua kutu mu." Ujar Hakyeon membuka pintu kamar lalu masuk, sedangkan Suzy menatap tak percaya dengan mulut terbuka.

"Aish~ jinjja, benarkah dia kakakku huh?" Cibirnya kesal dengan hentakan kaki
Drrrttt

Bujang lapuk
Putu saja. Putus.

"Tak mau!" Pekik Suzy menghentakkan kaki memasuki kamarnya.

*
*
*
TBC^^

come on over [[ COMPLETE ]]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang