Don't Leave Me

497 45 2
                                    

Malam ini sesuai perkataan Garnis eonnie, aku datang ke kedai mi dekat gedung BigHit bersama Sungwoon si pelaku utama kedua.

Jungkook nampaknya belum datang, sudah 10 menit aku menunggu disini. Rasanya gugup seperti sedang ujian.

"aku ke toilet sebentar ya" Ucap Hani.

"ne" Sahut Sungwoon sambil asik memainkan ponsel.

<<<<<<<<<<<<<<<

Di toilet

Aku harus mengatakan apa nanti, ya tuhan ini membuatku gugup. Batinku.

********

Aku baru saja keluar dari toilet. Kulihat Jungkook sudah datang dari arah pintu dengan raut wajah yang kesal, bahkan aku sempat melihat ia meremas tangannya. Aku cepat-cepat menghampirinya.

Tapi terlambat dia sudah berlari menuju Sungwoon dan melayangkan dua pukulan ke wajah Sungwoon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tapi terlambat dia sudah berlari menuju Sungwoon dan melayangkan dua pukulan ke wajah Sungwoon.

OPPA!!!!

Aku berteriak dan berlari menghampiri mereka. Kulihat Sungwoon sudah terjatuh di lantai dengan bibir bawahnya yang sudah berdarah dan mata pipi yang lebam. Beberapa orang membantu menahan amarah Jungkook. Sedangkan aku tak kuasa menahan tangis melihat sahabatku ditinju pacarku sendiri.

"oppa waeee,????!!?" Hani memukul-mukul dada Jungkook sambil menangis.

"jadi ini maksud Garnis eoh? ia ingin aku kesini untuk melihatmu bersamanya?!" Ucap Jungkook dengan amarah.

"bukan seperti itu, aku ingin menjelaskan semuanya" Sahut Hani.

"menjelaskan apa eoh?! menjelaskan kalau ia pacar barumu?!"

"bukan seperti itu, dengarkan Hani dahulu" Sahut Sungwoon.

"DIAM KAU!" bentak Jungkook.

"OPPA!" Teriak Hani.  Sambil berusaha menghentikan Jungkook yang hendak meninju Sungwoon lagi.

"kau lebih memilihnya eoh?? oke aku pergi" Jungkook melepaskan tangan Hani dari tangannya dan pergi meninggalkan Hani.

"OKE KALAU ITU MAUMU, TINGGALKAN AKU SELAMANYA" Teriak Hani.

Dengan sekuat tenaga aku mencoba sabar atas kejadian ini. Aku terlanjur kesal sampai harus membentaknya terus. Tapi dia juga menyebalkan, tidak mau menerima penjelasanku. Amarahnya terlalu kuat.

Jeon Jungkook apa yang terjadi padamu?? Batinku.

Aku melihat keadaan Sungwoon yang menyedihkan. Aku membantunya berdiri dan membawanya kerumah Daniel.

"mianhae Sungwoon ah" Ucap Hani lirih dan merasa bersalah.

"gwenchana" Sahut Sungwoon sambil sedikit meringis kesakitan akibat pukulan keras Jungkook.

BARISTA ( Bts Jjk ) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang