(02)sekolah baru

49 7 2
                                    

Bintang ga ada orang jahat didunia ini,mereka adalah orang orang baik yang tersakiti.
-alana

oOo

Alana tengah bersiap siap dikamarnya hari ini hari pertamanya sekolah jam baru menunjukkan pukul 06:01 itu berarti satu jam lagi bel akan berbunyi.
Alana kini tengah bercemin didepan kaca memastikan seragamnya sudah rapi rok berwarna coklat dengan dominan warna merah maroon dibawah lutut baju putih yg telah dimasukkan kedalam tidak ketinggalan dasinya.

Kini alana tengah membereskan rambutnya.
Alana menyisir sambil bernyanyi kemudian membelah dua rambutnya lalu mengepang dua dan memberi pita berwarna putih merapikan sedikit dan selesai setelah cukup dengan rambutnya alana kini berganti ke bagian wajahnya.
Tidak banyak yg perlu diolesi.

Alana hanya mengolesi bedak bayi dan juga tidak lupa kacamata minus nya yg berbingkai bulat dirasa cukup
Alana memakai sepatunya dengan kaus kaki setinggi betis hanya bagian kulit kaki nya yg terlihat itu pun sedikit karna bagian atasnya telah ditutupi oleh rok nya.

Alana siap kemudian memakai tas yg begitu penuh dan terlihat berat karna berisi banyak buku.

Alana keluar menemui bunda abang dan ayahnya yg telah menunggu nya dimeja makan.
Semuanya makan dengan penuh hikmat setelah selesai alana bergegas menyalami ayah dan bundanya kemudian membawa bekal dari bundanya tanpa menunggu abangnya yg telah siap untuk berangkat bersama.

Alvaro juga bersekolah di tirta wijaya,siapa sangka alvaro mosswanted boy disana dan alana sudah tahu itu maka dari sebab itu alana berangkat sendiri dengan berjalan tanpa menunggu abangnya.

Woi dek bareng."ucap alvaro menaiki motornya dan mengejar adik nya yg telah meninggalkannya lebih dulu.

Woi cepet naik."alvaro membututi alana dengan pelan.

Tapi yg diajak itu hanya diam dan tetap bersenandung ria.

Alvaro jengah kemudian turun dari sepeda motornya mengejar manusia yg tidak lain adiknya.

Kemudian menarik tas punggung adiknya itu menuju motornya yg ditarik justru berontak dan menolak namun apa daya badan kecil nya tidak sebanding dengan badan abangnya ini.

Apa apaan sih bang."alana kesal dengan sikap abangnya ini yg begitu menyebalkan ini.

Naik cepet."jawabnya jutek

Alana menyerah kemudian menaiki motor abangnya itu.

sedikit lagi alana akan sampai disekolah barunya.

Alana memukul bahu abangnya keras
Sambil berteriak teriak.

Apaan."alvaro kesal karna ulah adiknya ini begitu berisik dan tidak bisa tenang.

Berhenti disini,gua mau jalan aja."alana turun ketika motor telah berhenti merapikan diri kemudian berjalan santai.

Alana melupakan sesuatu kemudian berbalik menghampiri abangnya yg tertinggal itu.

Kenapa punya niat mau naik lagi?sorry gak bisa."ucap nya jutek.

Idih siapa yg mau naik lagi,gua cuma mau bilang kalau disekolah kita kayak ga kenal aja siapa lu siapa gua aja oke."ucap alana dengan jari tangan membentuk oke.

Kenapa gitu?."alvaro mengeryit bingung.

Jangan bilang kesiapa siapa kalau lo abang gua."diakhiri dengan senyum tipisnya

Lah kenapa?."alvaro semakin bingung tidak mengerti dengan sikap adiknya ini.

Ah banyak banget nanya nurut aja ngapa."alana mulai jengah karna alvaro tidak henti henti membuatnya kesal karna terus bertanya.
Alana mengembungkan pipinya dan mengerucutkan nya begitu imut dan sangat lucu.

BINTANGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang