Broken Heart

5. Fall in Hawaii

Kris terus melumat bibir Suho dan tanpa sadar kini Suho sudah terlentang di sofa dengan Kris yang mengungkung badannya.

Suho terbuai oleh ciuman Kris, dan karena terlalu merindukan Kris, Suho membalas ciuman Kris bahkan kedua tangan Suho kini sudah melingkar di leher sang dominan.

"Mhhh." desahan lolos dari bibir mungil Suho.

Kris terus memperdalam ciumannya dan mulai menggerakkan pinggulnya. Seketika mereka berdua menjadi keras.

Suho mendorong dada Kris, dan Kris dengan tidak rela melepas lumatannya.

Kini mereka saling menatap dengan Suho yang terengah di bawah kungkungan Kris.

"Hyung...."

"Aku... Menginginkanmu."

Suho menatap Kris dengan pandangan kecewa.

"Apakah saat dengan Tao kau pun seperti ini Hyung?"

Kris menggeleng.

"Hanya denganmu. Mmmm maukah kamu...?"

Suho menggeleng.

"I want you."

"But hyung."

"Why?"

"Ingatanmu.. Aku tidak bisa."

"Tapi kau kekasihku."

"Tapi ini tidak benar."

"Ini tidak benar hyung, kita belum menikah."

"Suatu saat kita akan menikah chagi."

"Tapi kan sekarang kita belum menikah."

Kilasan ingatan berkelebat di kepala Kris.

"Hyung." Suho menatap mata Kris dengan pandangan penuh tanya.

"Suho.."

Mereka kini saling menatap.

"I thought I'm falling in love with you."

Suho menatap penuh tanya pada Kris.

"Kamu terlalu mempesona."

Kris lalu mengecup bibir Suho, hanya kecupan singkat yang lembut penuh cinta.

Kris mengusap bibir Suho.

Kris lalu bangkit dan diikuti oleh Suho, kini mereka duduk berdampingan lagi di sofa.

"Maafkan aku, aku telah berbuat terlalu jauh."

"Gwaenchana hyung." kata Suho sambil mengendalikan detak jantungnya.

.

.

.

Dua hari kemudian, Kris sudah diperbolehkan pulang, walau ingatannya belum pulih. Kris hanya menjalani rawat jalan dua kali seminggu, dia juga mendapatkan tambahan ijin cuti seminggu untuk tidak bekerja.

"Maaf aku tidak bisa mengantar Eomma." kata Suho pada Eomma Kris.

"Gwaenchana baby, ada Luhan dan Johnny, tenang saja."

Kini mereka sudah ada di tempat parkir dengan Johnny di belakang kemudi dan Luhan di sampingnya.

Eomma Kris memeluk Suho lalu masuk ke mobil. Kris memeluk Suho lalu mengecup pipinya.

"Aku pulang dulu, nanti aku akan menghubungimu."

Suho mengangguk dan Kris pun masuk ke dalam mobil.

"Drive savely John!" Kata Suho sambil menepuk bahu Johnny.