Ep. 4 The Planning

6.1K 491 23
                                    

Yuhuu.. Aizara-nim comeback, ada yang kangen gak yaa?? Hihihi..
Cuss, langsung aja 😆😆
.
.
.
.
Selamat membaca
.
.
.

Mentari pagi mulai menampakkan wajahnya menggantikan sang penjaga malam. Seluruh makhluk hidup yang berada di muka bumi mulai terbangun dan menjalankan aktivitas sehari-hari mereka. Begitupun dengan namja tampan yang mulai membuka matanya karena terganggu dengan sinar sang mentari pagi. Membangkitkan diri beranjak dari kasur king size nyamannya, melangkahkan kaki menuju kamar mandi menyiapkan diri untuk memulai aktivitas paginya. Selesai membersihkan diri dan berganti seragam, namja tampan tersebut berangkat ke sekolah tanpa sarapan karena memang ia hanya tinggal seorang diri.

-Skip-

Seorang namja tampan terlihat keluar dari mobil mewahnya, Lamborghini Veneno Roadster.

Seketika, lapangan parkir tersebut mendadak jadi tempat berkerumun para yeoja-yeoja dikarenakan kedatangan namja tampan itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Seketika, lapangan parkir tersebut mendadak jadi tempat berkerumun para yeoja-yeoja dikarenakan kedatangan namja tampan itu. Sambil mulai berjalan menuju kelasnya dengan langkah angkuhnya dengan menulikan telinga nya akan teriakan-teriakan histeris para gadis pemujanya. Yah, siapa juga yang tidka tergoda akan pesona lelaki satu ini. Tinggi bak model profesional, rupa bagai Dewa Yunani dengan hidung mancung, rahang tegas, sorot mata tajam yang selalu membuat orang yang menatap mata itu tak berkutik, bibir tebal menggoda, dan jangan lupa dia sangat kaya. Satu kekurangannya, ia tak pernah terlihat tersenyum. Sebaliknya, ia selalu menampakkan wajah datar, tidak ada ekspresi dan angkuh.

"Kyaa.. Taehyung oppa, "

"Taehyung oppa saranghae,"

"Taehyung-ah, ayo kita menikah,"

Ya, dia Kim Taehyung. Namja dengan ketampanannya yang berada dalam level di luar nalar. Dan jangan lupakan dia adalah anak pemilik sekolah bergengsi ini sekaligus anak penguasa terkaya no. 1 di Korea Selatan dengan perusahaan yang berada dimana-mana termasuk dalam tahap pengembangan di luar negeri.

 "Ck

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ck.. Memuakkan," Taehyung berdecak kesal.

Drrrt.. Drrt

Di tengah kekesalannya, handphone Taehyung bergetar menandakan pesan masuk.

From: Sejeong ^,^
Sayang, temui aku di taman belakang sekolah..
Aku membutuhkanmu :(

Sesaat setelah membaca pesan dari kekasihnya itu, Taehyung bergegas menuju tempat yang dimaksud. Ia merasa sedikit aneh dengan emoticon di akhir pesan itu. Ia merasa ada yang tidak beres dengan kekasihnya.

-Skip-

At the Garden behind School

"Sejeong-ah," panggil Taehyung begitu melihat seorang yeoja yang diyakini sebagai kekasihnya sedang duduk di kursi taman membelakanginya.

Sejeong yang merasa terpanggil itu pun menolehkan wajahnya dengan airmata yang mengalir dan muka yang terlihat sedih.

"Taehyungie oppa.. Hikks," Taehyung terkaget melihat wajah kekasihnya.

"Wae geure? Ada apa Sejeong-ah?" Taehyung segera mendekatkan diri di samping Sejeong lalu memeluk sambil mengusap punggung gadisnya.

"Hikss.. Kau mencintaiku kan oppa?"

"Tentu saja,"

"K-Kalau begitu..hikss.. K-Kau mau membalas orang yang..hikss..menyakitiku k-kan?"

Taehyung melepaskan pelukannya dan menatap Sejeong dengan alis terangkat heran.

"Apa maksudmu Sejeong-ah? Berhentilah menangis dan ceritakan dengan jelas agar aku mengerti."

Sejeong lalu menghapus airmatanya dan melanjutkan bicara dengan menatap mata Taehyung.

"Ada seorang gadis yang sudah menyakitiku,"

"Nuguya? Dan apa yang telah diperbuat kepadamu?"

"Dia Jeon Jungkook. Hoobae satu tahun di bawahku sewaktu SMP oppa. Sewaktu aku kelas 3 dan dia kelas 2, ia tiba-tiba saja memfitnahku dan mengatakan kepada seluruh sekolah bahwa aku adalah jalang yang suka pergi dengan om-om berduit. Semua orang di sekolahku percaya itu dan mulai membully ku oppa. Sekarang gadis itu bersekolah disini oppa, aku takut akan terjadi lagi," jelas Sejeong dengan wajah ketakutan.

"Mwo? Bagaimana bisa ada yeoja sejahat itu? Eh, tapi tunggu.. Kau mengatakan namanya Jungkook?"

"Ne, oppa. Wae, apa kau mengenalnya?" Cemas Sejeong.

"Ah, bukan seperti itu. Kemarin ketika aku dalam perjalanan pulang dengan Jimin. Kami bertemu dengan Yoongi, sahabat waktu kecil nya Jimin. Dan disitu ia tidak sendiri ada seorang gadis lagi di sampingnya. Kemudian gadis itu memperkenalkan diri sebagai Jeon Jungkook. Tapi ada yang aneh.. Apakah dia benar-benar melakukan hal keji itu terhadapmu?" tanya Taehyung ragu dan hati-hati.

"Mwo? Apa oppa tidak mempercayaiku?" sentak Sejeong.

"B-Bukan maksudku seperti itu Sejeong-ah. Hanya saja aku meragukan tampilannya yang menurutku sangat aneh dan cupu itu bisa berbuat hal yang kau ceritakan tadi," Taehyung menenangkan kekasihnya.

"Oppa kau terlalu naif, jangan menilai seseorang dari luarnya," termasuk diriku oppa, batin Sejeong.

"Emm, oke baiklah. Jadi kau ingin aku bagaimana chagi-ah?"

"Oppa harus membantuku membalas perbuatannya kepadaku. Agar dia tau bagaimana rasa sakitku waktu itu dan supaya aku tidak merasa takut lagi oppa,"

"Iya aku akan membantumu, sekarang ceritakan rencanamu. Tapi ada imbalan untukku bukan?" smirk Taehyung.

"Geureom oppa. Jadi kau harus...... " setelahnya Sejeong ikut mengeluarkan smirk nya, namun tak terlihat oleh Taehyung.

"Kalau oppa berhasil, aku akan memberikanmu malam terpanas oppa," Sejeong mengedipkan sebelah matanya sambil tersenyum menggoda di hadapan Taehyung.

"Call, aku akan sangat menantinya chagi," akhir Taehyung dengan mencium bibir Sejeong dan sedikit lumatan. Kemudian membawa Sejeong di dalam pelukannya.

"Gomawo oppa," senyum mengerikan Sejeong tersembunyi di dalam pelukan Taehyung.

Nantikanlah Jeon Jungkook, sebentar lagi kau akan merasakan kesakitan yang lebih dari sebelumnya. Dasar wanita sial, batin Sejeong dengan senyum kelicikannya.




TBC 💕

Hufft.. Akhirnya Ai bisa update lagi. Sebenarnya chapter kali ini sudah ai tulis beberapa hari yang lalu.

Hanya saja rasa malas sedang dtaang melanda diri Ai.. Lebayy

Sekarang dengan memaksakan diri Ai akhirnya menulis ulang lewat hp.. Maaf kalau chapter kali ini lebih sedikit.. Jeoseonghamnida reader-nim, geurigo gomawoyeo karena sudah menyempatkan mampir dan membaca.

Saranghae yeoreobun 😊💞💞

Maaf jika masih ada typo 🙏🙏

Time to Revenge (Taekook/GS) (COMPLETE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang