• Who? | Game Over

7.4K 1K 377
                                    


W H O?

•••

Kamu sudah menemukan pembunuhnya!

Selamat!

Apakah tebakanmu benar?

Jika salah, maka kamu diharuskan untuk lebih teliti di permainan selanjutnya!

Masih ingin melanjutkan teka-teki ini?

Kalau begitu,

Selamat menyelesaikan permainanmu!

•••


'Xiumin, partner bola gue, partner basket gue, sahabat gue, sodara gue, orang yang selalu ada untuk gue saat orangtua gue bahkan ngebuang gue. Gue gak nyangka lo bakal mati dalam keadaan mengenaskan. Iya, gue tau lo mati bunuh diri. Meskipun orang-orang nyembunyiin fakta itu, tapi dengan nemuin catatan ini gue bisa tau alesan lo beberapa bulan ini bersikap lebih aneh dari biasanya.

Xiu, gue janji satu hal sama lo, gue bakal ngehidupin lo lagi, gue bakal bales kematian lo. Gue bakal jejelin nyawa mereka biar lo bisa tenang.

Xiu, gue janji, gue janji bakal ngehidupin lo lagi.

Gue janji.'

-Nicholas Chandra-.

Yoana menutup mulutnya yang menganga tidak  percaya, air matanya kembali menetes deras membasahi wajah eloknya. Demi apapun, ia bahkan tak pernah berpikir kalau pelaku sebenarnya adalah Chandra.

Chandra yang terlihat suka panik, Chandra yang ketakutan, Chandra yang..

arghh!!

Bodoh! Yoana bodoh! tentu saja semua itu hanyalah akting. Chandra hanya berusaha untuk mengecohnya, mengecoh semua orang agar tidak ada yang menuduh dan menyudutkan cowok itu terlebih dulu.

"Ops.. Gue ketahuan ya?"

Spontan, Yoana menoleh dengan cepat, nafasnya langsung tercekat saat di belakangnya terdapat Chandra dengan senyuman liciknya.

Yang membuat Yoana menahan nafasnya sejenak adalah Syeril yang di sandra oleh Chandra dengan pisau kecil yang menempel tepat pada lehernya.

Yoana hanya bisa menggelengkan kepalanya tanda panik.

"Gue mohon, Syeril gak salah apapun, dia gak ada kaitannya sama semua ini."

Yoana bisa melihat wajah ketakutan Syeril. Apalagi ia merupakan yang termuda dari semua orang disini. Yoana takut jika Syeril mengalami trauma berat setelahnya.

Yoana sangat menyesal, ia pernah menuduh Syeril sebagai pelaku dari semua ini.

"Lepasin Syeril, Chan.." Jeka memohon. Ia pun sangat tidak menyangka terhadap pelaku dibalik semua permainan konyol ini. Tapi tetap! Syeril tidak bersalah sama sekali. Ia hanya dijadikan pancingan.

"Kita bisa selesain masalah ini dengan baik." Walaupun dengan bibir yang bergetar, Tani ikut bicara, ia tidak rela orang yang tidak ada kaitannya dengan kasus itu, harus jadi korban atas rasa balas dendam ini. 

"Bang, please kita omongin baik-baik!" Lucas mencoba menasihati Chandra yang sudah sangat tersulut emosi.

"Baik-baik lo bilang?! Baik-baik apanya?! Xiumin mati gara-gara mereka!" cecar Chandra. 

Ia sudah benar-benar berubah. Bukan seperti Chandra yang mereka kenal seperti saat awal permainan dimulai. Sejak Chandra memasuki ruangan ini, ia benar-berubah, membuka topeng polosnya, dan menunjukkan sifat aslinya.

THE (KILLER) / END✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang