"Semalem kenapa telpon aku gak diangkat?". Tanya dirga
"Ummm, batre aku low. Yaa batre aku low". Balas naya dengan gugup,
"Yang bener?". Dirga menyakinkan dengan menatap naya dengan intens
"Ih apaan sih,kamu duluan aja ke kelas. Aku mau ke toilet dulu". Kata naya setelah itu ia melesat pergi meninggalkan dirga yang mungkin masih ingin menanyakan soal tadi,
Naya memasuki toilet perempuan dan menatap dirinya pada cermin,belum apa apa ia sudah membohongi dirga.
"Kak,pacarnya ka dirga ya?". Tanya seorang perempuan yang tiba tiba saja sudah berdiri disamping naya
"Iya".
"Kasian banget ya kaka,".
Naya mengerutkan keningnya,"maksudnya?".
"Kakak tau freya? Cewek cantik dan populer disekolah ini?".tanya perempuan itu
"Iya saya kenal? Emang apa hubungannya dengan saya?".
"Emangnya kaka gak tau kalo mereka pernah pacaran? Bahkan mereka dikatain relationship goals disekolah ini,ka dirga cinta banget sama ka freya. Ya mungkin sampai saat ini".
Naya mendengus lalu menatap perempuan yang ada didepannya ini dengan kesal.
"Aku fikir sih,kaka cuman dijadiin pelampiasan doang sama ka dirga. Mana mungkin lah seorang pangeran bersanding dengan rakyat biasa,kaka sama ka freya itu beda jauh,bagaikan bumi dan langit".
"Heh mau lo itu apa sih?". Naya mendorong bahu perempuan itu.
"Santai dong aku cuman mau ngasih tau kaka aja sebelum kaka nyesel, pasti hubungan kaka sama ka dirga ngga berlangsung lama,karena kaka cuman dijadiin mainan ka dirga selagi bosan aja".
"Oh iya aku lupa! Bukannya kaka juga pernah pacaran sama anak SMA81 yang ganteng abis! siapa sih namanya,nat- natt. Oh natta!!! Iya natta. Yang tahun kemarin ketahuan lagi ngeganja ditempat hiburan malam".
"Terus lagi! Ka raya, dia kemana kak? Apa dia udah ngelahirin? Apa anaknya sekarang udah gede dan udah sekolah? Dia hamil sama siapa ya?".
"Jaga omongan lo ya, lo ini siapa sih? Tiba tiba dateng nyerocos aja kaya kenalpot bajay,gatau malu".
"Aku kan cuman ngasih tau kaka, kalo kaka cuman dijadiin mainan doang sama ka dirga". Ucapnya lalu pergi meninggalkan naya dengan seribu kekesalan dan kemarahannya
"Sialan". Umpat naya. Ia keluar dari toilet dengan wajah kesal,kusut dan marah.
Dirga yang ternyata menunggu naya di pinggir toliet malah bingung nelihat raut wajah naya yang berubah,dirga menarik tangan naya,namun naya menepisnya dengan kasar.
"Kenapa?". Tanya dirga bingung
Naya menggeleng cepat,ia meninggalkan dirga yang masih kebingungan atas sikap naya yang berubah,
"Naya kenapa?".
Dirga menoleh kearah sumber suara itu,ia tertegun saat tau bahwa itu freya, bukannya ia masih dirawat dirumah sakit?
"Aku gak sengaja liat kamu berantem sama naya".
"Gue gak berantem sama dia".
"Terus?".
"Gatau".
Freya tersenyum ia memajukan kakinya tepat disamping dirga. "Mood cewe itu kaya jaringan,suka berubah tiba tiba".
Dirga mendengus,lalu ia berjalan meninggalkan freya begitu saja, melihat itu freya tersenyum sendu, bagaimana pun dirinya yang membuat dirga seperti ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dirga..
Teen FictionBerawal dari masa lalu kita yang sama,dan sepertinya tuhan juga sengaja mempertemukan kita... ©Copyright2018 Tempat,orang,semuanya yang ada dicerita ini benar benar fiksi..