Konstruksi penderitaan

104 3 0
                                    

Konstruksi Penderitaan
Oleh: Bintang Utara

Kala netra menggeliat menelik dunia
Terpaku diri menatap rona senja
Guratan tawa terlukis dari mega
Sonsong hari tanpa kesah dan mala

Saat mentari mulai bersinar
Seketika asa mulai berpendar
Batin resah ilusi pun buyar
Ternyata realita punya pinta tuk bersabar

Memaksa kaki yang kian melamban
Tuk segera sampai pada tujuan
Peluh di dahi tak henti bercucuran
Terlambat, kediaman harmoni telah dirubuhkan

Mereka terbahak di atas penderitaan
Mengamati rancangan konstruksi di tangan
Sedang hati ini tergugu dalam kepiluan
Berpikir, dimana batih kan bertahan

Bandung, 17 September 2018

DUNIA PUISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang