Pengagum Rahasia

340 7 0
                                    

Pengagum Rahasia
Oleh: Fia Permatasari

Hembusan bayu menyentuh wajah
Hantarkan dingin mengetuk sukma
Membuka mata yang sedari tadi terpejam
Rasakan sejuknya malam yang kian menajam

Dadaku berdetak tak karuan
Segenggam rasa yang tertahan
Berontak tuk temui peraduan
Kuraba pelan harapkan ketenangan
Namun debarnya khianati pemikiran

Sayup sepoi-sepoi sapuan angin
Terbangkan anak rambut tutupi mata perih
Simpuhkan diri di atas telaga, sepi nan sunyi
Tak kunjung menuai hasil godaku tuk beranjak diri

Kini, di bawah sinar terang rembulan
Kudaratkan tubuh di pepohonan
Ukirkan tinta beralaskan daun lontar
Tuliskan bait dalangnya hati bergetar
Yang mengagumi sosokmu dalam diam

Tuhan... Tolonglah jiwa yang dilanda afeksi rasa
Salamkan rindu yang harap bertemu raga
Tuk seseorang yang sedang menatap purnama yang sama
Sebuah pesan dari sosok pengagum rahasia

Tuban, 27 Agustus 2018

DUNIA PUISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang