Proses

2.4K 139 0
                                    

**Tujuh bulan berlalu**

Yah.. selama tujuh bulan lalu, kehidupan Yogi dan Linda berubah drastis. Mereka berdua yang sama-sama mencintai berlomba-lomba untuk memberikan cinta untuk pasangan mereka ini.

Setiap malam, Yogi memfokuskan pada istrinya. Ia selama dua minggu kerja keras menghimpit istrinya, bahkan terkadang sang istri yang menghimpit dirinya untuk bersama menciptakan calon anak bagi istrinya.

Mereka berkonsultasi pada dokter Puspa apakah langsung bisa proses kehamilan. Dan dokter Puspa mengatakan silahkan saja, asal keduanya nyaman dan tetap berhati-hati.

Nah, mendapatkan lampu hijau dari dokter kandungan, maka Yogi tadi melepaskan kesempatan itu. Ia juga membawa istrinya untuk bulan madu. Ia langsung memilih negara kepulauan Maldives.

Linda sangat senang karena ia tahu pulau-pulau di sana sangat cantik. Tapi, ia sadar bahwa ada pulau cantik juga di Indonesia.

"Tenanglah sayangku.. setelah Maldives.. Kita ke pulau yang mana kamu suka di negara tercinta kita ini. Aku akan menuruti kemauan kamu."

Itulah ucapan Yogi di kala istrinya protes takut kemahalan karena resort di sana saja sangat wah.

Maka, mereka berdua menghabiskan waktu selama satu minggu di pulau yang sangat indah tersebut. Pulang dari sana tubuh keduanya menjadi eksotis karena kebanyakan bermain di air juga berguling di pasir lembut dengan sinar mentari menyinari tubuh keduanya. Well, tentu saja berguling sambil bekerja. Itulah tujuan yang harus di laksanakan.

Dan berkat kerja keras mereka berdua selama di kepulauan Maldives, Linda langsung mengandung, dan usia kandungan sang istri sekarang 5 bulan dengan perut sangat besar karena ternyata dalam rahim istri tercintanya ini bersemayam empat calon bayi.

Yogi ketika memeriksa kandungan sang istri yang terlihat sangat besar itu menjadi berteriak dan menangis bersamaan. Lelaki ini tak kuasa menahan diri untuk meluapkan segala rasa senang di dalam hati bercampur khawatir karena tubuh istrinya yang tidak terlalu besar ini harus mengandung empat orang anak.

"Dokter.. dokter.. apakah itu benar.. OMG! Apakah perut istriku ini muat untuk para baby.. oohh.. tidak.. bagaimana ini.. Dokter..?!" Yogi berkata dengan tumpang tindih.

Linda menangis bahagia. Perutnya memang terlihat sangat besar. Ia kira awalnya memang kembar, tapi tidak menyangka bakal kembar empat seperti ini.

Terlihat tadi dimonitor keempat anaknya berkembang di rahimnya.

Dokter Puspa juga ikutan menangis bahagia. Ia seolah menjadi nenek yang berhasil karena anak perempuannya ini kembali mengandung, bahkan langsung empat. Mungkin, nanti di Bogor, Linda akan tercatat sebagai wanita pertama lahir dengan empat orang anak.

"Benar nak.. Itu ada semua bukan di layar monitor. Kamu jangan khawatir, ibu akan menjadi pengawas yang ketat untuk kehamilan Linda kali ini. Ibu langsung akan menurunkan dua perawat yang menjaga Linda untuk shift pagi sampai sore dan shift sore sampai malam."

"Ketika istri kamu ini memerlukan bantuan, maka mereka siap sedia." papar bu dokter.

Yogi menundukkan kepalanya dan menciumi wajah istrinya tanpa sungkan di depan dokter Puspa. Lelaki ini sudah menganggap sang dokter seperti ibunya sendiri.

Linda juga membalas ciuman suaminya. Air mata asin yang meleleh di kedua pipi mereka terasa tepat.

Setelah pemeriksaan kandungan Linda, kedua calon orang tua ini pulang dengan perasaan riang gembira.

Sampai di kamar tidurnya, Yogi langsung video call dengan Haris. Dan Haris langsung mengangkat telepon itu, mantan polisi ini juga menyambung video call dengan Syarif.

MENCINTAI JANDAKU?{Geng Rempong : 6}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang