"Mulai sekarang, LO JADI PACAR GUA!" teriakan lantang dari seorang lelaki jangkung sukses membuat seisi kelas 11 ipa 2 hening seketika.
"Lo gila, ya?"
"Gak. Pokoknya lo jadi pacar gua mulai hari ini!" kemudian laki-laki itu berjalan keluar tanpa dosa.
Laki-laki itu bernama Sendra Mahardika. Kalo kalian ngira seorang Sendra itu anak orang kaya pemilik yayasan, pintar, dan penuh wibawa–enggak, kalian salah total.
Dia cenderung 'biasa aja' kalo dilihat dari nilai pengetahuan. Tapi kalo dilihat dari tampang–gausah ditanya deh.
Sendra termasuk orang yang ekstrovert dan pandai bergaul karena itu, semakin tinggi-lah nama nya di antero sekolah.Dan, perempuan tadi namanya Safira. Audy Safira lebih tepatnya. Dia juga bukan primadona sekolah yang dikelilingi sama banyak cowok. Kalau Sendra ekstrovert, lain halnya dengan Safira. Ia lebih menutup diri dari lingkungan sekitarnya. Ia lebih memilih menghabiskan waktu untuk membaca buku daripada nongkrong tidak jelas dengan kawan-kawan nya.
Tapi bukan berarti dia anak culun yang memakai kacamata tebal dan tak terurus. Lagi-lagi, salah total. Safira masih bisa dibilang menarik-tapi tidak untuk banyak orang.
Dan semuanya berawal dari kejadian siang itu.
•••
"Gua pilih dare!" tegas Sendra.
"Oke! hmm," Niko mencoba berfikir tantangan apa yang akan dia beri untuk Sendra.
"Dra, lo kenal Safira kelas 11 ipa 2?" tanya Niko.
Sendra tampak berfikir sejenak, "Bentar,bentar."
1 menit, 2 menit..
Niko menempeleng kepala Sendra.
"Ah kelamaan lo! bilang aja gatau!""Emang."
"Ah bego! Tantangan nya-lo harus macarin dia sampe lulus dari sini."
Sendra menatap tajam mata Niko.
"Lo gila? Bahkan orang nya aja gua gakenal!""Ya lo cari. Harus fair bro! Cowok bukan?"
"Oke gua terima. Nantangin juga lo." kata Sendra dengan nada sinis andalannya.
•••
"Lo Safira?" tanya Sendra polos.
"Iya, kenapa?" jawabnya.
'gila kali si Niko. masa iya gua pacaran sama anak kutu buku gini? bisa jelek reputasi gua di sekolah ini!' batin Sendra.
"Oh-hmm," Sendra mengumpulkan niatnya.
Safira mengerutkan dahinya-menginginkan penjelasan.
"Mulai sekarang, LO JADI PACAR GUA!"
•••
Inilah awal dari segalanya.
Kehidupan Safira berubah 180 derajat.
Begitu pula Sendra.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARANDRA
Teen FictionBagaimana bisa permainan semacam "Truth or Dare" mengubah takdir cinta seseorang? Tapi bagi Safira dan Sendra, permainan konyol itu lah yang mempertemukan cinta sejati mereka. Kalian pernah dengar istilah "Cinta akan datang karena terbiasa" ? Apa...