Aku adalah luka yang dirawat dan terpenjara
Bersama anggunnya purnama kau belai bagai hembusan angin musim gugur
Senja wadah perenungan ku
Senantiasa mengingatkan pada senyum yang ikhlas merawatku
Sungguh dilema cinta membutakan logikaku
Tak ada lagi ruang bagi pecundang
Ragumu kekuatanku
Amarahmu tersemat cinta yang mendalam
Aku ingin jujur
Aku cinta dan benci untuk merindu
KAMU SEDANG MEMBACA
Buah Kasih Dalam Renungan Senja
PoesieSetiap jejak langkah adalah pelajaran, semua kenangan(baik-buruk) akan berguna pada waktunya, untuk itu abadikan-lah dan simpan baik-baik agar mudah ditemukan saat dibutuhkan.
