'I need your love'
"Hallo kak, kakak malem ini gak pulang lagi? " tanya seorang gadis cantik kepada sesorang yang lebih tua darinya di seberang sana
"Iya kakak malem ini nginep di rumah Bagas, emang kenapa" jawab laki-laki diseberang sana yang tak lain adalah kakak dari gadis tersebut
"Owh... enggak ada apa-apa kok kak, aku cuman pengen curhat aja kakak bisa nggak malem ini tidur di rumah?" jawab gadis itu dengan nada sedih
"Iya kakak bakalan pulang tunggu ya "
"Iya,, yaudah kak bye!!!! " sambung gadis tersebut
Ternyata kakak masih kayak dulu enggak berubah ya,selalu ada di saat aku butuh. Tetap seperti ini ya kak, jangan pernah berubah Ucap gadis itu didalam batin.
Setelah Lama menunggu akhirnya terdengarlah suara mobil, yang menandakan bahwa orang yang ditunggu si gadis sudah datang
Sigadis itupun segera turun kebawah untuk membukakan pintu
"Kakak kok Lama banget sih perasaan rumah kak Bagas nggak jauh-jauh amat? " gerutu si gadis karena telah Lama menunggu"Maafin kakak ya tadi mampir ke minimarket dulu buat beli es cream kesukaan kamu, nih es nya, rasa vanilla kan? " jawab laki-laki tersebut
"Ihhhh... Kak Leon paling pengertian deh, makasih ya kak" ucap Aurell kepada laki-laki yang tadi dipanggil Leon
Setelah masuk ke dalam rumah"kak ke rooftop yuk, udah lama aku gak liat bintang bareng? "
"Yaudah tapi kakak ganti baju dulu ya, kamu naik dulu aja! "Jawab Leon
"Yaudah aku juga mau kekamar dulu buat ambil selimut" balas Aurell kemudian menuju kekamarnya.
Saat Aurell sudah didepan pintu dia berpapasan dengan leon yang keluar dari kamarnya "Cieeee kita samaan, jangan-jangan kita jodoh ya? " canda Aurell yang langsung di hadiahi jitakan dari Leon
"Jodoh-jodoh kutil kuda apa, mau sampe bapaknya konghuan reunian sama anoa kita juga gak bakalan jadi jodoh karna kita tu sodara. Gimana sih, kok jadi bodoh ya kamu perasaan kamu udah sekolah berapa tahun ya mulai dari tk sampe sekarang udah seputuh tahun kamu sekolah tapi masih bodo juga. Kakak gak habis pikir deh sama kamu" balas leon dengan panjang kali lebaran seperti rumus luas persegi panjang
"Enak aja aku dibilang bodo kakak aja kali yang bodo gausah bawa-bawa aku. Aku tu pinter ya gak kaya kakak masak nilai IPA cuman enam puluh. Ckckckckc.... "
"Biarin daripada yang nilai ips limapuluh"
"Ngeselin banget sih jadi kakak"
Setelah selesai berdebat mereka berdua berjalan ke rooftop dengan saling rangkul
"kak bawain dong selimutnya, aku udah bawa es " pinta Aurell pada Leon sambil memasang puppy eyesnya
"Iya iya sini biar kakak bawain, gausah melas gitu mukanya udah jelek ntar tambah jelek lagi" jawab Leon yang membuat Aurell langsung cemberut,
"tau ah aku mau naik ke atas"
"Ya kalo naik tu dari dulu emang ke atas, gak mungkin ke bawah" gerutu Leon
"Aku masih Denger loh kak" kesal Aurell sambil berlari menaiki tangga yang menghubungkan ke rooftop.
"Bagus dong jadi lo enggak budek"
"Kak cepetan naik bintangnya banyak,bagus banget langitnya ya" puji aurell dengan mandang langit penuh kagum
"Iya" jawab Leon, singkat padat dan jelas
Setelah Leon sampai di atas ia memilih duduk di sofa panjang yang terletak ditengah-tengah rooftop, sofa tersebut memang sengaja diletakkan ditengah agar saat malam bisa melihat luasnya langit dengan bintang yang bertaburan
"Udah sini duduk samping kakak! "Ucap Leon sambil menepuk-nepuk sofa disebelahnya, Aurell pun segera duduk di sebelah Leon.
Setelah memposisikan diri dengan benar Aurell pun memakan es krim dengan sesekali menyuapi Leon dengan sepenuh hati, hingga terlihat seperti sepasang kekasih yang sangat mesra.
"Kak?mama sama papa Kapan balik dari jepang ya? Aku udah kengen sama mereka? " tanya Aurell dengan pandangan yang masih memandang bintang
"Entah, kakak juga nggak tau kapan mama sama papa balik. Mereka kalo udah urusan bisnis pasti bakal lupa sama rumah " jawab Leon dengan nada lembutnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Fiat Lux
Teen FictionCerita pertama, jadi maklum kalo typo bertebaran. "Kenapa semua jadi rumit gini? " Aurell "Bukan rumit, tapi kamu yang terlalu pesimis" David "Kenapa kalian iri sama hidup gue, karena harta kalian iri. Justru disini gue iri sama hidup kali...