Kini Iqbaal berhenti di salah satu rumah yang cukup besar.
"Kita dimana? Rumah gue bukan disini". Ujar (Namakamu).
"Ya emang siapa yang bilang mau ke rumah lo? Ayo buruan masuk hujan nih". Ajak Iqbaal.
"Ehh ini rumah siapa?". Tanya (Namakamu).
"Rumah kucing gue udah yu ahh". Ajak Iqbaal lagi.
"Rumah kucing?😞". (Namakamu) pun memasuki rumah itu.
"Assalamualaikum". Ucap Iqbaal dan (Namakamu).
"Duduk (Nam)". Perintah Iqbaal.
"Ehh i- iya". (Namakamu) mendudukan diri nya di sofa.
"Baal.., kok sepi? Pada kemana?". Tanya (Namakamu).
"Gatau deh, Coba gue cek ke belakang". Ujar Iqbaal.
Tak lama kemudian Iqbaal kembali lagi dengan membawa satu stel baju milik kakak nya, iya Teh Ody.
"Ini buat lo, kamar tamu ada di atas. Atau kalo lo ga mau ribet..". Iqbaal menujuk ke arah kamar yang terlihat dari ruang tamu.
"Itu kamar gue, lo ganti di sana aja". Lanjut Iqbaal.
(Namakamu) melongo, dan masih canggung dengan tawaran Iqbaal.
"Haha lo tenang aja, gue gak akan ngintipin lo kok". Iqbaal mengacak ngacak rambut nya yang basah terkena hujan tadi.
"B-bukan gitu, ini kan udah sore, sebaik nya gue pulang sebelum ibu gue nyariin gue". (Namakamu) tengah bersiap dengan tas nya.
"Yaa ganti baju aja dulu, gak enak kalo lo pulang basah kuyup kek tikus kejebur got gitu". Ledek Iqbaal.
"Ck-_.Kalo ngomong suka ga di saring".
"Haha udah sana ganti baju lo!, kalo perlu lo mandi aja disana". Perintah Iqbaal.
"Lo sendiri masih basah kek tikus got!. Kenapa ga elo dulu yang mandi". Gerutu (Namakamu).
"Ketimbang masalah mandi aja sama lo mah jadi debat akbar ya, udah gih sana lo duluan. Gue mah gampang". Ujar Iqbaal.
"Y-yaudah gue permisi ya". (Namakamu) berpamitan untuk mandi.
"Hmmm". Iqbaal hanya berdehem dan berlalu entah kemana.
🌼🌼🌼
Setelah (Namakamu) selesai mandi dan ganti baju, ia mencari cari keberadaan sang pemilik rumah, yang ternyata sedang...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Iqbaal sedang tertidur di sofa ruang tamu.
"Dih, dia malah tidur. Gue mesti gimana ini? Bangunin atau jangan ya?". (Namakamu) bertanya pada benak nya.
(Namakamu) melihat ke arah jam di rumah Iqbaal. "Umm udah jam 8 malem lagi, bangunin aja deng".
"H-hey..".
KAMU SEDANG MEMBACA
One Sided Love (IDR X NK)
Fiksi Remaja'Aku suka ketika aku bermimpi, karena dengan begitu aku bisa memilikimu. Kamu yang aku kagumi, tanpa kamu sadari. Jika kau jadi aku, apa kau mau menunggu dia.. yang tak akan pernah bisa menjadi milikmu?' ~(Namakamu). Start : 8 Desember 2018
