part 4

400 41 3
                                    


"hey lepaskan. Ya ini sakit bodoh"ngeracau jenni dan rose yang ingin minta di lepaskan.

"diamlah. Hais kau ini tidak bisa diam sekali si. Lihat lah tangan ku kecakar gara gara kuku nenek lampir kau"ucap V

"tau, bukannya diam. Nama gw jimin bukan hey tayo"ucap jimin

"eun namjachingu mu dia gila yah?"bisik sinb kepada eunha

"ya aku getok kau dengan ponsel ku"gesel eunha.

"cha. Sudah sampai. V jimin masukan jinne dan rose kedalam gudang itu"perintah jin.

"MWO???tidak tidak aku takut. Nanti jika di dalam sana ada tikus dan binatang lainnya bagaimana? Tidak aku tidak ingin. Ya bantet cepat lepaskan"ucap rose.

"ck. Yang ada di dalam sana bukanlah binatang. Melainkan hantu. Cepat lah masukan mereka jimin V"ucap sowon.

Teryanya jin membawa jenni dan rose kegudang milik sekolah. Jin berniat akan mengurung mereka berdua di dalam gudang sana. Namun ketika jimin dan V ingin memasukan mereka, sinb berucap. Dan itu membuat mereka menengokan kepala mereka ke arah nya.

"cukup oppa. Kau tidak perlu sampai seperti ini. Aku tahu kau ingin membalas perbuatan mereka terhadap ku kan. Tidak usah oppa, nyatanya perbuatan mereka itu tidak benar benar terjadi kepada ku kan....

Sinb pun menghentikan ucapannya sebentar kemudian dia melanjutkannya lagi.

...kumohonlah oppa jebal hentikan ini"ucap sinb dengan lembut dan berjalan meninggalkan mereka semua yang terdiam.

"sinb ya sinb hais tunggu eonni woe"teriak yerin.

"kalian lihat dia sinb adalah orang yang sangat baik. Dia rela menghentikan perbuatan kami untuk membalasmu dan memaafkanmu. Apa kau masi ingin menyakitinya? "ucap jungkook dengan dingin bahkan sangat dingin.

Jungkook pun meninggalkan merema semua .sama seperti yerin yang meninggalkan mereka untuk mengejar sinb.

"jung tunggu aku. Hey hais"teriak suga.

Mereka pun meninggalkan gudang sekolah itu. Dan kini sisalah jenni dan rose saja.

"rose ah. Meskipun mereka mengatakan itu kepada ku. Tetap saja aku akan membenci sinb sampai kapan pun. Dan sekarang aku memberikanmu pilihan, kau masi ingin bersama ku apa kau ingin menjauhi ku ?"ucap jenni

"ya apa yang kau katakan. Tentu saja tetap bersamamu. Bukankah kita teman woe"ucap rose yang mengundang senyuman manis dari jenni.

"kau adalah teman terbaik ku. Begitupun dengan lisa dan jisoo. Tapi sebentar aku akan memberikan mereka berdua pelajaran dulu. Berani beraninya mereka berdua meninggalkan kita di saat kita membutuhkan mereka"geram jenni

"sudahlah ayo kita pulang. Apa kau masi ingin berlama lama di sini. Ck aku takut"ucap rose dan menggandeng tangan jenni untuk pergi dari halaman gudang sekolah tersebut..

                           🏠🏠🏠

"appa aku pulang"teriak sinb dengan suara manjanya.

Sinb sudah pulang dari sekolah begitupun dengan teman temannya.

'appa kemana? Bukankah appa memberitahukanku jika appa akan pulang cepat!tapi kenapa appa tidaka ada di rumah??'gumam sinb

Sinb pun mencari keberadaan sang appa. Mulai dari makar appanya, kamar mandi, dapur, bengkel rumah, meja makan, ruang TV. Namunn dia masi tidak menemukan keberadaan appanya.

'hais appa kemana si? Padahlakan aku ingin menceritakan hari pertama sekolah ku. Tapi appa malah hilang entah kemana. Ahh aku lapar... 'gumam sinb

Sinb berjalan menuju kulkas yang berada di dapur. Setelah dia sampai di depan kulkas tersebut, dia langsung saja membuka dan mencari makanan yang bisa ia makan. Toh makanan di dalam kulkas ini kan makanannya juga. Jadi tidak ada salahnya kan jika dia memakannya.

"wahh... Apakah appa membeli cake ini. Tapi kapan appa membelinya? "tanya sinb pada dirinya sendiri.

Sinb pun mengambil cake tersebut. Dan berniat memakannya di kamar sambil menonton semuah drama di leptop nya. Hmmm mungkin sangat mengasikkan.

Setelah sampai kamar sinb duduk di lantai yang sudah di alasi dengan karpet warna hitam. Namunn sepertinya dia melupakan sesuatu.

"astaga aku lupa membawa minumnya. Kajja sinb ya kita ambil minum dulu, setelah itu pasti acara menonton kita akan sangat mengasikkan"ucao sinb pada dirinya sendiri.

Sinb pun keluar kamar. Dan mulai menuruni anak tangga. Karena dia sedang sangat sibuk dengan ponsel di tangannya sampai akhirnya....

DUGH....

AHhHh....

Sinb tersandung dengan kakinya sendiri. Dan itu membuatnya terjatuh dari tangga. Dan meningalkan bekas luka yang amat sakit.

Bagaimana tidak sakit. Kelapa sinb terbentur ujung tangga dan itu berhasil membuat kepalanya bocor dan mengeluarkan daras dengan sangat banyak.

Ya tuhan bagaimana nasip sinb? Dirumah pada saat ini sedang tidak ada siapa siapa. Hanya dirinya lah seoarang.

Namun pada akhirnya........

Ting tong ting tong.......

"sinb ya buka pintu mu. Eonni datang"ucap yerin.

Untungkah ada yerin yang datang dengan tepat waktu. Tapi, bagaimana yerin tahu jika sekarang sinb sedang dalam keadaan yang mengenaskan? Basuk kerumah saja yerin belum di bukakan pintu oleh sinb.

'sinb kemana woe? Coba aku lihat dari jendela sana'gumana yerin. Yerin langsung berjalan mengahapiru jendela yang ada di sampingnya.

Seketika.....

"MWO??? Sinb astaga"yerin pun terkaget dengan keadaan sinb saat ini.
Langsung saja dia masuk kerumah itu tanpa mengetuknya seperti tadi.
Saat di dalam, yerin lansung memegang kepala sinb untuk di taruh di pangkuannya.

"sinb ya. Ya sinb ya. Eonni mohon bangun sinb ya. Jeballl hisk. Kau kenapa woe??? Hisk"ucap yerin dengan mengangis.

Tidak berapa lama.....

Ceklek

"sinb ya appa pu....... SINB

"sinb nak. Kau kenapa nak. Sinb apa mohon bangun lah. Jeballl... Hisk"ucap appa sinb memindahkan kepala sinb dari pangkuan yerin.

"anjusi ku mohon cepatlah bawa sinb kerumah sakit. Jeball anjusi"ucap yerin dengan tangisan yang belum berhenti.

Kefokusan appa sinb sekarang beralih kepada seorang gadis yang sedang menangis, dan memohon kepadanya. Yang sekarang dia tidak ketahui siapa gadis ini.

"KA... KAU. KAU SIAPA?. MENGAPA KAU ADA DI RUMAH KU. KAU APAKAN ANAK KU. KAU APAKAN SINB KU. JAWAB AKU. SIAPA KAU??? "ucap appa sinb

"a anjusi a aku... Bukan buka....

PLAAK...

"pergi kau dari sini. Sebelum aku lebih marah kepada mu"ucap appa sinb dan bergegas membawa sinb kerumah sakit. Tanpa memperdulikan yerin yang ingin menjelaskan sesuatu.


"bukan aku anjusi hisk bukan aku. Sinb ya maaf kan eonni yang tidak bisa menjagamu hisk. Aku akan kerumah sakit untuk menemui mu sinb. Eonni akan menemuimu"ucap yerin.











Hay hay hayyy....

Aku update.
Maaf telat. Tadinya pen kamaren up nya. Tapi.... Lagi mager bikin. Eheh.

Semoga suka.
Jan lupa vote dan coment man teman.

*MASI BANYAK typo  😁

TIME (SinKook) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang