Make Sure

227 54 166
                                    

#Playlist 5 : Jasmine Thompson - You Are my Sunshine

You are my sunshine
My only sunshine.
You make me happy
When skies are gray.

You'll never know, dear,
How much I love you.
Please don't take my sunshine away.

***

Caca

Sore itu mobil Gery berhenti di pinggir pantai dengan sangat pelan dia memarkirkan mobilnya. Dia membawa gue ke pantai karena dia tau gue suka pantai. Gue suka lihat sunset. Gue suka bau pasir. Gue suka suara deburan ombak. Gue suka hembusan angin kencang khas laut.

"Aku juga suka, asal perginya sama kamu."

32 bulan yang lalu saat pertama kali gue dan Gery pergi ke pantai, Gery bilang dia juga suka Pantai. Sama seperti gue.

Saat gue ingin membuka seatbelt gue tiba-tiba Gery memegang tangan gue dengan kirinya.

Gue menoleh dan mendapati dia yang sedang membuka tutup sunblock dan mengoleskannya di punggung tangan gue.

"Nanti tangan kamu kebakar kalo gak pake ini." Dia bergumam tanpa melirik kearah gue. Matanya masih fokus mengolesi sunblock pada bagian tangan gue bergantian.

"Gery, aku kan bisa pake jaket?"

Sekarang Gery mulai mengoleskan sunblock itu dibagian pipi gue perlahan.

"Kamu gak akan lama pake jaket. Kamu kan gak suka kegerahan."

Gue diam memandangi nya diam.

Gery tau semua tentang gue. Gery selalu mempelakukan gue dengan baik. Sederhana tapi sangat bermakna.

"Udah deh selesai." Ucapnya kali ini mentap gue tersenyum.

Gue langsung mendekatkan wajah gue kearahnya dan mencium pipinya cepat. "Makasih" gue nyengir lalu membuka pintu mobil dan keluar menikmati hembusan angin yang meniup rambut gue kencang.

Gue berjalan menuju kearah pantai dan Gery mengekori gue dari belakang.

"Ca?"

Gue menoleh.

"Pake ini deh." Dia memakaikan kupluk ke kepala gue.

"Kayak kang villa kan hahahah" lanjut Gery disambut dengan tawanya yang keras.

"Kayak kang villa kan hahahah" lanjut Gery disambut dengan tawanya yang keras

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Masa kang villa cantik?" Tanya gue spontan.

"Kan villa nya singgah dihati aku. Jadi gapapa cantik juga."

"Yeeee kamu nih," gue sedikit mendorong bahunya tapi dia berhasil menghindar.

"Gak kena wuuu" ejeknya sambil berlari menghindari gue.

I MightTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang