-Jessica POV-
Bel pulang sekolah pun berbunyi, semua siswa berjalan keluar kelas. Aku yang masih duduk dikursiku dan sambil membereskan buku segera keluar dari kelas
"Oh iya aku akan pulang bersama dengan bu Ana, aku akan menunggunya didepan ruangan guru kalau begitu" kataku
Aku berjalan keruangan guru, setibanya aku melihat bu Ana yang sedang melambaikan tangan kearah ku dan aku hanya berbalas senyuman, jujur aku sangat senang dibuatnya seperti itu,ingin rasanya aku tak mau jauh darinya.
"Hai Jess, sudah lama kah kau menunggu ibu?" Katanya
"Tidak bu aku baru saja sampai sini, mari kita pulang" kataku mengajak
"Silahkan, nanti jangan lupa ya datang ke rumah ibu" katanya
"Baik bu, tapi aku harus izin dulu ke mamah" kataku
"Harus, ibu tunggu ya" katanya pelan
"Memangnya ada acara apa bu mengundang saya makan malam?" tanyaku
"Tidak ada, saya hanya ingin tau dirimu dan mungkin ini pertama kali saya makan bersamamu,bertatapan pula" katanya
"Hanya kita berdua ya" kataku
Jujur aku malu kalau harus satu meja dengannya dan bertatapan seperti yang kubayangkan
"Tentu, toh aku hanya mengajakmu kok kalau pun ada orang lagi aku mengajak orang itu didepan mu Jess agar kamu tau" katanya tegas
"Hehehhe maaf bu tidak kepikiran kesitu" jawab ku cengengesan
Setelah aku berkata seperti itu anehnya bu Ana sambil jalan menatapku aneh aku yang dilihatnya benar-benar malu
"Ahh bu jangan melihatku seperti itu, aku malu" jawabku
"Habisnya kamu gemesin pengen ibu gigit, hehehehe" katanya sambil tertawa
Ia pun kembali menatap ke depan, sampailah aku diparkiran motor dan aku menaikinya
"Ayok bu naik" ajakku
"Iyah" jawabnya singkat
Kami pun berjalan keluar sekolah, tiba-tiba bu Ana memeluk pinggang ku, mataku melotot tidak percaya dengan kelakuan ya
"Tak apa kah ibu memelukmu seperti ini" katanya meminta izin
"Pegangan saja bu agar tidak jatuh, nanti kalau jatuh kebawah" kataku
"Memangnya ada jatuh ke atas, kecuali dibumi tak ada gravitasi" katanya
"Heheheh,,,,iya bu iya" kataku
"Ehh,,boleh aku meminta sesuatu padamu?" katanya
Aku penasaran akan pintanya
"Katakan bu, jika bisa saya turuti"
"Baiklah, aku hanya ingin kau memanggil namaku saja di depanku tidak usah dengan sebutan ibu" katanya
"Bagaimana bisa, aku hanya ingin menghormati guruku saja, jika memanggil nama itu tidak sopan bu" kataku mengelak
"Hanya padaku, dan hanya diluar sekolah hanya kita berdua yang tau" katanya
"Ayolah aku hanya ingin dekat denganmu itu saja" katanya memohon
"Nanti jikalau aku sudah terbiasa memanggilmu dengan nama saja, bagaimana kalau aku keceplosan memanggil nama mu saja didepan umum, apa kau terima atau aku dihukum" kataku
"Kau akan ku hukum seberat-beratnya" katanya meledek sambil cengengesan
"Ahh jahat ahh aku males pada mu" kata ku ngambek sambil cemberut mengendarai motor
"Ngambek cie ngambek aku baru sekali ini loh melihat mu ngambek di depanku, apa kau tak malu" katanya meledek lagi
.
.
.
.
.
.Makasih😍tunggu lanjutannya, maaf lama ga upload-_- aku masih pelajar kelas 9 dan sekarang lagi sibuk sama uji coba UN😉
KAMU SEDANG MEMBACA
MY BEAUTIFUL TEACHER
Storie d'amoreCerita ini mengandung unsur gxg, fiktif, dan imajinasi. mohon tanggung sendiri dosanya wkwk, tolong untuk yang dibawah umur jangan membaca Saya, Mengucapkan terima kasih☺