*Sehun POV
"seolhyun!" Teriak kai menghampiri gadis yang tadi kami bicarakan.
Gadis itu tampak mengacuh kannya lalu masuk ke dapur.
"Seolhyun! Yak seolhyun!" Teriakan kai semakin tak terkendali dan ia mencoba menerobos masuk namun ditahan oleh karyawan setempat.
"Kai! Woi gila ya lu!" Pekik gue berusaha nahan kai.
"Lepasin! Gue mau ketemu seolhyun! Lepasin hun!"
"Kai sadar! Gak ada seolhyun disini.. mungkin tadi salah orang."
"Gak mungkin, jelas jelas tadi waktu gue samperin dia mirip banget sama seolhyun!"
"Mustahil kai.. dia gak mungkin balik ke sini"
"Dia pasti seolhyun! Lo kan yang bilang tadi Klo dia nyari gue!"
"Yakan gue cuman bilang.. bisa aja bukan berarti beneran"
Kai langsung berhenti memberontak dan berjalan menjauh dari gue.
"Hun kai kenapa?" Tanya kedua pasutri yang kebingungan melihat kai.
"Gue yakin itu seolhyun" ujar kai dengan mata penuh pengharapan.
" Udahlah jangan dibahas lagi. Mungkin tadi salah liat aja " ujar hanbin berusaha menenangkan kai.
Kai tampak lesu kemudian berjalan mendahului kita semua.
...
"Joy??? Sehun pulang?"
Lah gak ada siapa siapa di rumah.
"JOY? JOYY?"
gue yang panik nyariin Joy ke seluruh ruangan tapi gak ketemu sama sekali.
Udah gue cariin di kolong meja, kolong tempat tidur, dalem kulkas tetep aja gak ada.
"Joy? Joy ?"
Tak lama kaki gue berhenti di dapur, ngelirik meja makan yang kosong.
Apa? Joy makan diluar?
Cuaca dingin begini? Keluar sendirian?
Gue buru buru ambil jaket dan pergi keluar nyusulin Joy. Gue bakal cari dia sampai dapet.
..
*Joy POV
HUFFT LO PIKIR AJA. MANA MAU GUE MAAFIN SUAMI GAK PEKA KAYAK DIA. UDAH TAU BUMIL SENSITIP MASIH AJA GAK PEKA. CAPE AQ TUH.
gue gak balik ke rumah. Sengaja biar Sehun khawatir trus frustasi nyari istrinya hilang.
Biarin aja.
Biar kapok.Dicuaca dingin begini, gue duduk di bangku taman. Tepat deket perapian anak anak remaja.
Gue gak tau kenapa kesini? Karena kemauan dede nya aja. Laper banget tapi gak ada uang.
Jadi gue mutusin untuk duduk disini.
Kring kring
Sehun berkali kali nelpon tapi gak gue angkat. Tak lama gue ngerasa ada yang colek colek bahu gue.
Gue pun ngelirik kebelakang dan ternyata Jungkook?
"Eh.. Jungkook?"
"Joy! Kenapa ada disini malem malem?"
"Ah gapapa.."
Jungkook pun duduk disebelah gue sambil membawa anaknya digendongan.
"Anak Lo, kenapa dibawa keluar malem malem?" Tanya gue.
"Gapapa biar tau angin malem."
"Nanti masuk angin anjir "
"Gampang nanti gua kerok"
Ya kali anak bayi 10 bulan Lo kerok kook? Ada ada aja.
"Goblok-"
"Gue bercanda kali."
Gue juga tau keleus.
"Btw Joy.."
"Eum?"
"Gue denger denger Lo hamil. Yang bener Lo hamil anak kedua?"
Gue ngangguk.
"Wah selamat ya! Gila njir si sehun tokcer bener wkwk"
"Iya."
"Jadi Lo beneran sendirian disini ? Sehun mana?"
"Jangan bahas Sehun. Gue lagi males dengernya"
Jungkook langsung menatap gue tajem Gtu.
"Lo berantem sama dia?"
"Gak.. gak salah lagi"
"Soal apa? Pasti sepele"
"Iya tebakan Lo bener kook."
"Hahahaha.." Jungkook tiba tiba tertawa dan rasanya pengen gue tabok.
Gue lagi serius anjr.
"Selow. Gue juga dulu wkt sama almarhum istri gue juga begitu. Ibu hamil emang sensitif, ada masalah dikit jadi gede.. "
"Bener juga sih.."
"Apa apa yang salah suami. Dikit dikit nuntut. Maklumin ajalah namanya juga ibu hamil"
:(( Hmm seandainya Sehun tuh peka kayak lo. Astaga :'(
"Tapi satu hal yang harus Lo tau Joy.."
"Apa?"
"Meskipun suami keliatan gak peduli. Ataupun kesal saat Lo selalu nyalahin dia. Jauh dibalik semua itu dia bener bener khawatir dengan keadaan Lo"
"Serius?"
"Iya, mungkin Lo pikir Sehun enak enak dirumah gak peduli sama Lo disini. Tapi sebenarnya dia khawatir bingung mau nyari Lo kemana? Dia pasti lagi cariin Lo keseluruh tempat"
"Gue gak yakin Sehun bakal gtu."
"Coba tanya hati Lo? Yakinin ke dia bahwa Sehun pasti nyariin Lo sekarang. Karena apa?"
"Apa-"
"Karena Lo ibu dari anak-anaknya. Dia gak bakal biarin Lo begitu aja, ada anaknya yang Lo bawa kemana mana. Percaya sama gue dia bakal Dateng kesini"
"Tapi kan dia gak tau gue disini?"
"Perasaan dan insting pria bisa membawa dia ke tempat dimana orang terkasihnya berada."
Gue langsung terdiam.
"Ya udah gue pamit pulang." Jungkook pun pergi meninggalkan gue. Sementara gue masih mikirin perkataannya.
Apa bener? Sehun bakal kayak gitu? Oke gini aja. Klo sampe Sehun dateng dan nemuin gue Sekarang disini.
Gue bersumpah gue bakal cium dia.
"Joyy!" Teriak seseorang dari jarak jauh melambaikan tangan ke arah gue.
"Se.. Sehun??"
Bersambung...
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage life ; Hunjoy [END]
Humor[ sequel fake hunjoy ] Setelah kembali dan menikah dengan sehun. Akankah semuanya baik baik saja? Bagaimana dengan putri kecil Joy dan masalah keluarga nya? Penasaran>> silahkan baca 👀 #Rank 1 In Hunjoy 2018 #Rank 223 In Humor 2018