Malam ini digelapnya kamar dengan cahaya lampu yang remang remang.
Jimin diam di tempat tidurnya lagi lagi ia bermimpi aneh bahkan lebih aneh dari mimpi sebelumnya.
Tak bisa kembali tidur ia memutuskan pergi ke taman di tengah malam mencari rasa kantuknya. Ngapain dah bang, Malem-malem keluyuran _ _ _
Rose menatap Jimin yang sedang duduk sendirian di taman. Ia berjalan menghampiri pria yang tengah melamun itu.
"Boleh aku duduk di sebelah mu???" Tanya Rose.
Jimin hanya mengangguk tanpa melihat si pemilik suara.
"Kau benar-benar tidak ingat siapa aku??" Rose memastikannya lagi.
Jimin mengangkat kepalanya dan menoleh pada Rose, ia bingung dengan sikap Rose sudah dua kali dia berkata seperti itu.
"Aku akan menceritakan semuanya, ini berkaitan dengan mimpi mimpi anehmu". ( Udah baca episode it's begin dan it's begin2 kan.....nah itu yang diceritain Rose ke Jimin ).
° ° °
Rose sudah menceritakan semua yang terjadi. Mulai dari Jimin diserang oleh para vampir, terluka parah dan hampir saja meninggal.
Rose juga sudah menceritakan apa efeknya jika memberikan darahnya untuk manusia. Akan muncul tanda kepemilikan dan yang paling parah Jimin bisa meninggal jika tanda itu diambil lagi oleh Rose tentu saja dengan meminum darah Jimin.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Anggap aja bentuk tandanya kayak gitu.
Jimin hanya bisa diam membeku setelah mendengar semua cerita Rose. Bahkan tak percaya bahwa Rose adalah vampir.
"Apa aku harus jadi milikmu??" Tanya Jimin ragu.
"Tentu saja. Jika kau tidak mau, tak apa. Aku bisa menghilangkan tandanya, maka hidupmu akan berakhir" jelas Rose mulai menakut-nakuti Jimin. Sebenarnya tanda itu bisa saja hilang jika ia mau menghilangkannya, tapi Rose sepertinya tertarik dengan Jimin
"Apakah ada cara lain??"
Rose tertawa dan mengangguk "Hmm...ku rasa ada tapi kau harus jadi seperti ku".
"Vampir maksud mu?? Yang benar saja!!" Jimin kaget dengan usul Rose.
"Ya!! Itu cara satu satunya, lagian kau tak tertarik padaku??" Rose menatap Jimin. Ia penasaran kenapa pria itu tak tertarik dengannya, padahal banyak pria lain yang ingin jadi kekasih bahkan suaminya. Iya deh... Laris manis kayak dagangan
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
