Muhasabah Diri

Jejak 3. Kembali Mengejar Mantan

Aku tidak ingin menjadikanmu mantan.
Karena kamu terlalu berharga untuk dilupakan
dan terlalu rugi untuk dilepaskan.

°°Muhasabah_Diri°°

***

[[Kembali Mengejar Mantan]]

🍃🍃🍃

Mentari tak lagi menampakkan sinarnya. Ia tertutupi oleh sekumpulan awan-awan hitam. Dan kini hujan yang mengambil alih peran.

Hujan kembali turun mengguyur bumi. Menciptakan aroma tanah basah yang sudah lama dirindukan. Menciptakan alunan-alunan melody yang sudah lama tak terdengar pendengaran.

Bagaimana suara yang dihasilkan dari tetesan air yang mengenai bebatuan, bagaimana suara saat tetesan hujan menimpa atap bangunan. Diiringi dengan desau angin yang berhembus kencang. Menerbangkan helai-helai daun pada ranting pepohonan. Seakan-akan menari menikmati hujan yang Tuhan turunkan.

Hujan turun tepat saat bel pulang sekolah berdering. Aku yang tidak membawa jas hujan karena tidak mengira jika hari ini hujan akan datang, memutuskan menunggu sampai hujan reda. Duduk di bangku halaman sekolah, terjebak bersama sebagian besar siswa lainnya yang ikut berteduh.

Tapi ada juga sebagian dari mereka yang nekat menerobos hujan. Tak peduli seberapa deras hujan yang mengguyur badan. Karena mereka berpikir kenikmatan itu tidak boleh disia-siakan. Entahlah, pemikiran dari mana itu asalnya.

Ketika aku sedang asik-asiknya menikmati hujan, serangkaian percakapan mengusik pendengaran.

.... "Eh Tan, berita lo jalan lagi sama Arga itu bener ngak sih?" Tanya seseorang kepada temannya.

Dengan senyum malu-malu temannya menjawab, "He..he.. iya, gue udah balikan."

"Sejak kapan? kok ngak cerita sama gue?!"

"Baru tadi malam."

"Kok bisa?"

"Ya, dia ngajak balikan. Dan lo tahu sendiri kalau gue masih sayang, makanya gue terima."

"Iya, gue tahu. Mantan tersayang yang paling sulit lo lupakan. Tapi sumpah! Demi apa, kok gue belum percaya, ya?" Serunya tak percaya, lalu lanjut menggoda.
"Yang CLBK, ihiyy... Cinta Lama Bersemi Kembali, nih ye?" .....

Itulah sepotong percakapan yang mereka obrolkan dan tak sengaja ku dengar. Sekilas kupandang wajahnya, aura bahagia terlukis jelas di sana.

Ahh.. Mantan ya?

CLBK ~ Cinta lama bersemi kembali

Apa sebegitu bahagianya bisa kembali dengan mantan. Bisa merajut kembali kisah yang belum tersesaikan.

Tapi tunggu. Aku termenung sesaat. Bicara tentang mantan, adakah aku juga punya kisah cinta lama yang belum kelar? Tanyaku pada diri sendiri.

Aku yang sedang duduk bersandar, seketika menegakkan badan karena tersadar. Ada kisah cintaku yang belum kelar. Ada mantan yang masih menunggu untuk kembali ku kejar!

Kurang ajar!

Kenapa aku baru tersadar!. Kenapa aku begitu mudah melupakan.

"Iya, aku punya mantan!" Seruku lantang.

Bodohnya diriku meninggalkan dia. Susah-susah dulu untuk aku dapatkan, tapi kenapa kini dengan mudahnya aku lepaskan.

Mantan yang memiliki banyak kebermanfaatan. Mantan yang bisa memberiku cahaya didalam kegelapan. Mantan yang bisa memberiku petunjuk ke arah jalan terang.