EIGHT

7.7K 258 0
                                    

AUTHOR POV

Seperti biasa samapainya di sekolah kedua sejoli itu selalu menjadi pusat perhatian.sampainya di kelas bella

"Yaudah sana pergi"

"iyaa"ucap ray sambil mencium lembut kening bella."Byee"

"Byee"

Seperti biasa pelajarn pagi ini dimulai dengan lancar.

"kringg...kringg"

bel istirahatpun berbunyi

"Baiklah anak anak pelajaran kita sambung minggu depan."

"iyaa buk"jawab seisi kelas serentak

Setelah itu vella,grace dan kate langsung ngancir menuju ke kantin dan di sana sudah nampak umat yang di mereka cari sejak tadi.

"Haii beibb"-kate

"Haii beib"-lucas

"kamu nggak makan?"-kate

"aku nungguin kamu"-lucas

"yaudah sekarang kita pesan yuk"-kate

"yukk...lo pada mau nitip nggak?"

"gue nasgor aja dua sama lemontea"-Grace

"lo pesen apa la?"-kate

"Ray mana kak?"tanya bella sambil menatap lucas

"Ray lagi ada urusan"-lucas

"urusan apa?"

"apalagi kalo bukan masalah BLOOD"Ucap brian keceplosan.mendengar itu wajah lala langsung berubah merah menahan marah.karna sudah sejak mereka 2 bulan pacaran lala mengatakan kepada ray untuk tidak lagi terlibat dalam masalah apapun dan dia sudah berjanji.tapi sekarang?ray malah mengingkari janjinya.Bella memang tidak melarang ray untuk tidak bermain dengan anak anak BLOOD,tapi dia hanya meminta ray untuk tidak mengurus masalah yang berakhir dengan perkelahian.Brian yang menyadarinya langsung menutup mulutnya sendiri serta mendapatkan tatapan tajam dari lucas."e-eh bu--".ucalan brian terpotong dengan perginya bella dari kantin itu.

"lo sihh"ucap lucas marah kepada brian

"gue keceplosan"ucap brian sambil merasa bersalah.karna percayalah setelah ini pasti lala dan ray akan bertengkar.

Lala langsung pergi menuju ke markas anak anak BLOOD untuk menemui ray.

BELLA POV

Setelah mendengar kabar bahwa ray sedang mengurus masalah BLOOD gue langsung pergi menuju ke markas anak anak BLOOD untuk menemui ray.sampainya disana gue melihat ray tengah berkumpul bersama anak anak lain

"eh bella"ucap bima salah satu teman ray yang termasuk dekat dengan bella selain brian dan lucas.mendengar nama bella membuat ray langsung menoleh kearah gue.

"kamu ngapain kesini?"tanya ray

"aku mau ngomong sama kamu"ucap gue dan langsung diangguki oleh ray

"yaudah yuk"ajak ray sambil menarik bella ke kamarnya yang berada di markas ini.

sampainya di kamar ray langsung memecah keheningan yang sempat tercipta tadi.

"mau ngomong apa?"tanya ray.gue menatap Ray ragu karna takut ray akan marah.tapi gue mencoba menepis semua itu dan menatap ray dalam.

"Aku mau kita putus!"ucap gue dan dapat melihat mata ray memerah seperti menahan amarah dan rahang yang mengeras.

"maksud kamu apa?!"tanya ray dengan membentak gue dan itu berhasil membuat sedikit nyali gue menciut.

"AKU.MAU.KITA.PUTUS" ucap gue lagu

P O S E S I V -END-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang