Chapter 11

0 0 0
                                    

mereka berempat berlalu pergi ke kamar shila

"yeuh lo nolak minuman dari emak nya shila tapi mau juga kan lo!" ucap cika

"kan harus ada basa basi nya woy!" jawab Karin

"tauuu, emang nya lo cik , langsung to the point anjir "

sesampainya mereka di depan pintu kamar shila

Toktok

"Masuk!"

Cika membuka pintu kamar Shila, dan menampakkan shila yang sedang berbaring lemas di kasurnya

"Haii" sapa karin
"Haii" balas Shila

"Gimana? Udah mendingan?" tanya gina
"Udah kok, gue cuma masih pusing sedikit sih"jawab shila memperlihatkan wajah melasnya

"Besok lo masuk sekolah kan Shil?" tanya cika

"Masuk ko"

"Emang lo sakit apa shil?" tanya thalia
"Cuma pusing si, hehe" jawab shila dengan menunjukkan deretan giginya

"Cuma pusing kok gak masuk sekolah si shilaa???" ujar cika

"Padahal tadi meetclass tau!" tambah karin

"Nyesel deh lo, ga liat waketos main futsal, beuh gila rambutnya, matanyaa, keringetnya"ucap Karin

"Lo mah gila sama cowo cik!!"ujar Thalia sambil melempar bantal ke wajah cika

Mereka berlima pun tertawa diatas penderitaan cika

Drrtt Drrttt

Shila yang mengetahui bahwa ponselnya bergetar, langsung mengambilnya diatas nakas

"Dari siapa Shil?"tanya gina
"No gak di kenal"jawab Shila

"Ngechat?" tanya karin
"Hm"

"Coba minjem ponsel lo shil" ujar cika yang merebut ponsel milik Shila

Cika melihat notif yang ada di whatsaap shila ,hanya ada grub alumni sd, alumni smp, Grub kelasnya, grub mereka berlima, chat dari mamahnya dan yang terbaru ada sebuah pesan masuk dari nomer yang tidak dikenal

Bahkan cewe secantik Shila tidak menyimpan nomor telpon satu orang lelaki pun dan tidak ada satu lelakipun yang mengechat nya.

Cika yang penasaran dengan chat yang baru masuk, langsung membaca nya tanpa izin.

1. Hai, shila

2. Saveback ya :)

3. Gue Robi kelas XI IPA 3

"Robi kelas XI IPA 3? Siapa ya?" ujar cika sambil mengingat nama itu

"Robi?" teriak karin

"Iya"

"Dia waketos bego!"ujar karin

Shila dan yang lain hanya mendengarkan ocehan dari karin dan cika

"Udah ah sinii" ucap shila langsung merebut ponselnya dari cika

Shila melihat chat masuk dari Robi dan langsung memblokirnya

"Kok lo blokir shil?"tanya gina
"Ganggu" jawab shila seadanya

"Wagelaa lu shil! ,dia banyak yang suka loh, kok malah lo diemin sih!" protes karin

"Lo gak mau jadi perawan tua kan shil?" tanya cika ngawur

Shila menatap cika dengan sebelah alisnya diangkat

"Perawan tua?" tanya shila
"Iya"
"Nyari suami ya nanti lah, gampang! Gak harus sekarang juga kan?" tanya shila mengintimidasi

"Tapi kan shila, lo juga harus biasa terbiasa sama cowo shil" ujar gina

"Gak penting lah"ucap shila sambil keluar dari kamarnya

"Lah malah kabur"ucap thalia

Ceklekk

Shila kembali masuk kedalam kamarnya sambil membawa minum dan makanan ringan untuk teman-temannya

"Minum dulu nih"ujar shila
"Gausah repot shil" ucap thalia sambil mengambil gelas yang berada di nakas

"lo mah ngerepotin mulu" ujar shila
"Biarin"ucap thalia

"udah sore pulang  yu!"

SomeoneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang