23

237 29 25
                                    

🌟🌟🌟

Gue terpaku dan pelan-pelan melangkahkan kaki gue mundur kebelakang. Tapi baru beberapa langkah tangan gue di tarik sama Jiwon ke sisi kirinya.

Gue kaget dan ngelirik ke arah Sunwoo. Dengan tangan yang di tahan sama Bang Sangyeon dia melihat ke arah Jiwon terus.

"Gue pinjem irma bentar ya" kata Jiwon yang langsung saja menarik tangan gue dan melewati mereka. Sayangnya tangan gue yang satu lagi udah keburu di sambar Sunwoo

"Kalo dia ngapa-ngapain elu jangan harap dia bisa lolos dari pukulan gue" kata sunwoo dengan muka yang penuh amarah

"Selow aja bro. Irma sama gue lebih aman dari pada dia sama lo" saut Jiwon yang lansung menghempas tangan Sunwoo dan menarik gue. Gue pun menyamakan langkah kaki gue dengan Jiwon ya maklumlah. Kaki jiwon jenjang. Lah gue makhluk bantet.

"Apaan sih lu narik2 gue" kata gue yang membuat Jiwon berhenti

"Kok kamu kasar banget sih sama aku" jawab Jiwon

"Kasar apaan sih. Yang ada elu yang kasar sama gue!"

"Kamu tuh. Make lo gue. Siapa yang ngajarin"

"Ck. Gak usah ngalihin pembicaraan deh. To the point aja lu mau apa"

"Ikut aku bentar. 30menit aja. Lebih dari itu. Kamu boleh ketempat mereka"

"Oke oke 30 menit. Tapi jangan tarik tangan gue lagi!"

Ternyata Jiwon ngajakin gue ketempat yang jauh dari mereka. Walaupun masih di dalam satu mall. Tapi ini lumayan jauh sih. Gue di ajakin Jiwon ke tempat mamang jualan cotton candy

 Gue di ajakin Jiwon ke tempat mamang jualan cotton candy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Hah apa nih, gue gak ngerti"
"Gak usah di pikirin. Nih ambil buat kamu satu" kata Jiwon sambil menyodorkan cotton candy ukuran jumbo ke gue.

"Eh thanks ya"
"No promblem. Balik gih sama temen mu. Ntar di cariin" kata Jiwon sambil tersenyum ke gue.

"Eh i- iya. Tapi beneran ni cuman mau ngasih ini aja" kata gue yang di jawab oleh anggukan kepala Jiwon
"Baiklah"
"Kalo elu mau lebih dari ini tunggu pertemuan kita selanjutnya lagi ya" kata Jiwon yang membuat gue mengrenyitkan dahi gue dan langsung aja gue ninggalin Jiwon gitu aja. Gue bingung sih maksudnya apa. Soalnya tumben dia gak kambuh penyakit kasarnya. Bodo amat lah yang penting gue di kasih cotton candy gratis.

Gue langsung otw ke tempat kak Dheya. Dan gue pun kayak orang bego clingak clinguk nyariin mereka macam anak hilang. Takut ntar gue di tinggalin.
Untung saja kak Dheya gak ninggalin gue. Gue ngelihat mereka melambaikan tangan ke arah gue. Gue pun melangkahkan kaki ke arah mereka. Tapi tiba - tiba mira, wulan, nisa, dan vivi malah lari ke arah gue. Gue pun menghentikan langkah gue dan menatap mereka yang sedang lari ke arah gue

Bad Boy And Good GirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang