Matahari sudah siap bertugas pagi ini untuk menyinari kamar Doyoung
Doyoung menggeliat kecil di kasurnya sambil membuka mata secara perlahan
Oh, dia masih mengingat kejadian kemarin rupanya. Terbukti dengan dirinya yang langsung senyam-senyum ketika bangun tidur. Kemudian beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri dan bersiap-siap untuk pulang mengingat ski-tripnya telah berakhir hari ini
.
.
.
.
.Doyoung masuk kedalam busnya, dan tiba-tiba saja semua penghuni bus tersebut bertepuk tangan, membuat Doyoung mengernyitkan alisnya
Kemudian, ia pun segera mendudukan diri di kursi sebelah Jaehyun
"Kau tidak cerita pada siapa-siapa tentang kejadian semalam kan?" Tanya Doyoung
"Tidak.. itu hanya reaksi orang-orang pada pasangan di ski-trip, itu hal yang normal" jawab Jaehyun santai
Doyoung hanya mengangguk sebagai respon
"Hei, aku lelah. Bolehkah aku menggunakanmu sebagai bantalku?" Tanya Jaehyun
Doyoung tersenyum dan mengangguk setelahnya, membuat Jaehyun gemas dan segera menggelayut manja pada lengan Doyoung sambil menyamankan kepala di bahu Doyoung
Mereka pun memejamkan matanya
Yeri yang baru saja masuk kedalam bus melihat adegan itu pun berdecih dan segera mengalihkan pandangannya dan duduk bersama temannya, Sooyoung
.
.
.
.
.Merasa tak ada pergerakan lagi dari bus yang ditumpanginya membuat Doyoung membuka matanya, ya mereka telah sampai di halaman sekolah setelah menempuh perjalanan yang lebih lama dari waktu mereka berangkat
.
Doyoung sedang mengambil barang-barangnya yang ada di bagasi, kegiatannya terhenti ketika seseorang yang tengah berdiri di hadapannya menyapanya
"Hei Doyoung! Ku pikir itu keren kau bisa ikut ke ski-trip. Aku harap kau bersenang-senang"
Doyoung mengulum senyum malas meladeni perempuan didepannya ini "oh terimakasih Yeri, ya aku bersenang-senang" setelah selesai mengambil barang bawaan yang ada di bagasi ia pun segera beranjak pergi, namun langkahnya tertahan ketika Yeri menginterupsi kembali
"Dan juga.. aku hanya mau bilang, kurasa kau terlalu berbesar hati untuk mengerti tentang pertemananku dengan Jaehyun"
"Maksudnya?"
"Maksudku, kebanyakan perempuan akan risih jika mereka tahu kalau pacar mereka mengunjungi kamar wanita lain. Tapi kau sangat pengertian.. aku ingat itu saat masih SMP—"
Yeri tidak segera melanjutkan kalimatnya kala melihat rambut Doyoung yang terlihat mengkilap"Oh tuhan! Tidakkah rambutmu terasa berminyak karena menghabiskan waktu tiga jam di dalam bus?" Kemudian ia melepaskan ikatan rambutnya, membuat pandangan Doyoung mengikuti gerak gerik Yeri
Ia mengernyitkan sebelah alisnya kala melihat ikat rambut yang kini sudah berada di pergelangan tangan Yeri
Bagaimana tidak, ikat rambut itu seperti miliknya yang pernah ia titipkan pada Jaehyun sebelumnya. Tapi, kenapa bisa ada pada Yeri?
"Dimana kau dapatkan ikat rambut itu?"
"Oh? Ini dari Jaehyun. Lucu kan? Aku suka warnanya" melihat reaksi Doyoung membuat ujung bibir yeri menukik ke atas
"Semoga harimu menyenangkan!" Lanjutnya sambil meninggalkan Doyoung yang masih terdiam mencerna kejadian tadi
Jaehyun yang telah selesai berbincang dengan temannya pun mendekat ke arah Doyoung sambil senyum
KAMU SEDANG MEMBACA
✅ To All The Boys I've Loved Before (Jaedo ver.)
Roman d'amourDoyoung suka menulis surat cinta secara rahasia kalau dia sedang jatuh cinta. Namun bagaimana jadinya jika surat-surat cinta yang ia buat sudah tidak menjadi rahasia lagi karena telah berada di tangan para pria yang tertera di surat cintanya? • From...