018. LANGKAH NYI ROMLAH

2 0 0
                                    

LANGKAH NYI ROMLAH


seperti mawar mengering

teriakkan pilu nan hening

tak lagi indah

dulu sempat merekah


bejalan gontai

Nyi Romlah tak jua sampai

lemah tubuhnya memerah

sesekali merebah


"layakkah engkau begini?"

bergumam sendiri

kikuk mata menatap

mulut takut berucap


darah perlahan menghitam

air mata berganti wajah muram

Nyi Romlah yang malang

berjalan tanpa tujuan


menggendong anaknya

yang mati terluka

tertikam ternoda

oleh bejat sang pemerkosa


Negeri Saba, 28 Juni 2018

Poem by Tinta Angkara

Oil Painting by Tinta Angkara


Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Pemakaman CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang