Hari ini adalah hari pertama belajar untuk anak kelas 10, setelah masa Ospek selama 5 hari.
Termasuk untuk seorang Rina Puspa. Dia begitu semangat saat melewati gerbang sekolahnya.
Sambil mendengungkan musik kesukaannya, Rina mencari kelasnya. Kelas 10 Akuntansi 1.
Ketika menemukan kelasnya, Rina berharap mendapatkan teman sebangku yang seru.
Harapannya terkabul. Ia duduk dengan Tesalonika atau yang biasa dipanggil Tesa.
Tesa adalah seorang perempuan yang menyukai dunia k-pop. Dia memiliki kulit yang coklat, namun manis. Hidung yang mancung, rambut yang panjangnya sedikit dibawah bahu, serta suaranya yang lembut.
Rina juga memiliki satu teman sebangku lagi, namanya Ratu.
Ratu adalah seorang perempuan yang sangat suka dalam dunia tulis menulis. Ratu juga senang membaca novel, dan biasanya bisa menyelesaikannya dalam waktu satu hari. Ratu juga menyukai dunia dance cover. Maka jangan heran jika Ratu mendengar lagu korea, badan nya langsung goyang tanpa disuruh.
Mereka bertiga sangat dekat. Ke kantin selalu bersama, pulang juga selalu bersama. Yah, walaupun berbeda arah, mereka akan jalan bersama hingga berpisah ke arah rumah masing-masing.
***
Achmad adalah sesosok lelaki yang memiliki paras lumayan ganteng. Dia lumayan dikagumi oleh teman seangkatannya, bahkan kakak kelas.
Achmad memiliki sahabat bernama Syailendra, singkatnya Lendra.
Mereka berdua berada di kelas yang sama, yaitu kelas 10 RPL. Kelas yang isinya kebanyakan lelaki.
"Len, kantin, yuk." Ajak Achmad sambari berdiri dari bangkunya.
"Mager, ah. Nitip, aja ya..." Nyengir Lendra pada Achmad.
"Dasar! Udahlah, aku sendiri aja." Achmad pun akhirnya pergi menuju kantin sendirian.
***
"Ratu... Tesa...! Hayu ke kantin," ajak Rina heboh.
"Males ah, lagian gua udah bawa bekel." Jawab Ratu sambari mengeluarkan kotak bekal makanannya.
"Ih, Tesa aja, deh." Perhatian Rina teralih pada Tesa.
"Gua tuh mau diet. Jadi gak akan jajan. Ini juga bekel gua cuman roti aja." Ujar Tesa yang hanya membawa dua buah roti dari dalam tas nya.
"Ih, ya udah, deh, aku sendiri aja." Rina pun dengan terpaksa pergi ke kantin sendiri.
***
Rina berjalan ke arah kantin dengan semangat '45-nya untuk mendapatkan roti rasa bluberry kesukaannya.
Ketika melihat ada 1 roti rasa bluberry yang tersisa, Rina dengan cepat meraihnya. Namun, saat roti kesukaannya itu sudah ditangannya, sebuah tangan lain juga dengan bersamaan mengambil roti tersebut.
Rina dan Achmad saling berpandangan.
"Eh, maaf. Silahkan," Achmad dengan sikap gentelman nya, pun, mengalah.
"Tidak apa-apa. Kalau kamu lebih butuh, silahkan buat kamu saja." Rina dengan rasa tak enak juga ikut mengalah.
"Gak apa-apa. Buat kamu aja."
"Ih, gak apa-apa. Kamu aja."
"Enggak, kamu aja."
"Kamu aja!"
Tiba-tiba sebuah suara memecah perdebatan Rina dan Achmad.
"Eh, udahlah buat gua aja." Ucap ka Zidan, anak kelas 12 Perhotelan 2, sambari mengambil roti bluberry itu dari tangan Rina dan Zidan."Ka Zidan!" Achmad kemudian berjabatan tangan dengan ka Zidan, kakak kelasnya dulu di SMP.
"Haha, masih ingat juga, lo." Ka Zidan menepuk-nepuk akrab bahu Achmad.
"Iya, dong. Kan ingatanku tajam." Canda Achmad.
Rina yang tak mengenal mereka berdua seketika langsung membeli makanan yang lain dengan cepat dan segera pergi dari hadapan Achmad dan ka Zidan.
"Lah, cewek yang tadi mana, ka?" Tanya Achmad yang bingung karena Rina sudah tak ada lagi. Alias menghilang.
"Lah, kagak tau, dah. Ke kelasnya mungkin. Pacar, ya?" Goda ka Zidan.
"Bukan!" Jawab Achmad cepat, "kenal aja enggak."
"Ohh, berarti ngarep, ya, pengen kenalan." Goda ka Zidan kembali.
"Teuinglah, ka Zidan, mah." Ujar Achmad dengan logat Sundanya.
(Gak taulah, ka Zidan, mah)"Haha... Kalau mau kenalan, nanti kakak cari tahu tentang dia buat kamu, deh."
"Ka Zidan!" Achmad dengan siaga membuat gaya mau melepas sepatunya dan mengarahkannya pada ka Zidan.
Ka Zidan hanya tertawa dan berlari meninggalkan Achmad.
Orang-orang menatap Achmad dengan tatapan bingung. Yang ditatap hanya berlalu dengan wajah tanpa dosanya sambari bersiul.
.
.
.
.
.
.~ Bersambung ~
KAMU SEDANG MEMBACA
Rina [Complete✅]
Short Story#BOOK1 Rina adalah seorang gadis berdarah sunda. Ia terlihat sholeha dengan hijabnya. Ia memiliki sahabat bernama Tesa dan Ratu. Rina menyukai seorang lelaki di jurusan RPL, namanya Achmad. Semenjak insiden 'rebutan mengalah', Rina selalu memperhati...