Bukanlah bagaimana kamu mendengarkan,,
Melainkan bagaimana mengerti,,
Bukanlah apa yang kamu lihat,,
Melainkan apa yang kamu rasa.
Bukanlah bagaimana kamu melepaskan,,
Melainkan bagaimana kamu bertahan.
.
.
.
.
.
.
.Setelah menyelesaikan urusan nya dengan Chanyeol. Kyungsoo memutuskan untuk pergi ke pantai, tempat dimana Kai mengajak nya kemarin.
Sengaja ia membawa beberapa pakaian. Karna memang ia berencana untuk menginap. Untuk menenangkan dirinya dari semua yang ada di pikiran nya.
Kyungsoo berjalan menyusuri setiap jejak yang kemarin sempat ia jejaki bersama Kai. Ntah apa yang ada di pikiran nya itu. Tapi, jujur saja. Dia merasa sangat tenang saat berada di sisi lelaki itu.
Tanpa alas kaki, telapak kaki nya yang lembut itu menyentuh dan menikmati lembut nya pasir putih pesisir itu. Deburan ombak laut yang menghibur hati nya. Dan pandangan laut biru yang mempesona mengalihkan pikiran nya dari apa yang tengah ia alami.
Langkah nya terhenti. Memutuskan untuk duduk tanpa beralasan apapun. Tak peduli... Yang terpenting dirinya tenang saat ini.
Ia memeluk kedua lutut nya. Memandang lurus lautan luas terhampar di hadapan nya. "apa salahku di kehidupan sebelumnya? Apa memang aku berdosa hingga apa yang ku alami saat ini adalah balasan untuk ku?" lirih nya pelan.
Senja...
Indah sekali..
Dia tersenyum miris. Melihat Senja, sungguh indah. Tapi, ntah kenapa membuat nya sedih. "adakah pilihan untuk ku memilih antara hujan dan senja? Kenapa hujan terus yang menderita ku? Apa tidak ada senja di kehidupan ku saat ini? Walau sebentar, setidaknya ada sedikit kebahagiaan di hidupku."
KAMU SEDANG MEMBACA
Waiting for you ✔
RandomCinta yang dibasuh oleh airmata akan tetap murni dan indah sentiasa. ~ Khalil Gibran Kaisoo Chanbaek Hunhan *alur= campuran