Assalamu'alaikum..
Halo..ini episode 2 nya ya...jadi baca sampai selesai..-Normal Pov-
Saat Akif dan Akifah sudah sampai di sekolah,mereka pun pamit kepada Abi mereka.
"Abi..kami pergi ke kelas dulu ya,Assalamu'alaikum"ucap Akif mencium tangan Abinya,begitu pun Akifah.
"Wa'alaikumussalam..hati hati ya,Abi juga mau ke kantor"ucap Abi mereka sambil memasuki kantor kepala sekolah.
Tiba tiba 2 orang laki laki mendatangi mereka.
"Akif!!!..lama nggak ketemu ya!!"ucap laki laki yang ada di sebelah kanan Akif.
"Iya ya..udah lama"ucap laki laki yang ada di sebelah kiri Akif.
"Eh..Akif..itu siapa? Pacar kamu ya? Kok pakai cadar?"ucap laki laki disebelah kanan Akif.
"Iya..dari tadi lo aku memperhatikan dia"ucap laki laki disebelah kiri Akif.
"Emang kalian lupa ya aku punya adik perempuan?..ini adik aku..Akifah Nailah"ucap Akif memperkenalkan adik nya kepada teman temannya.
"Ooh ini ya adik kamu,mirip sedikit sama kamu ya,cuman mata nya aja sih,hehehe aku cuman canda"ucap laki laki sebelah kiri nya Akif.
"Iya iya lah,masa nggak mirip"ucap Akif membela Akifah.
"Perkenalkan nama aku Muhammad Ridho,temannya Akif"ucap laki laki yang disebelah kiri Akif.
"Kalau aku nama nya Ahmad Aqil Syafiq,temannya Akif juga"ucap laki laki yang disebelah kanan Akif
Akifah cuman tersenyum saja dan mengangguk angguk kepala nya.
"Kaka duluan ya..Assalamu'alaikum"ucap Akif.
"Wa'alaikumussalam.."balas Akifah.
Akifah pun pergi menuju ke papan pengumuman untuk melihat dimana kelas nya.
****
Akifah memilih jurusan IPA walaupun dia bercita cita menjadi ustadzah tetapi dia terus berusaha mendidik keluarga nya nanti tentang agama.Sedangkan Akif memilih jurusan IPA juga karena dia ingin menjadi seorang guru atau apoteker.
Akifah melihat daftar kelas dan nama,saat di liat dia di kelas IPA-1 yang berada di lantai 2.Dia pun segera pergi ke lantai 2 dan menuju ke kelas nya,saat dia memasuki kelas nya semua yang berada di kelas itu langsung terdiam saat melihat Akifah,karena di sekolah itu tidak ada santriwati yang bercadar bahkan dia lah santriwati pertama yang memakai cadar.
Akifah tidak berpikir panjang,dia pun langsung memasuki kelas sambil mengucapkan salam dan duduk di kursi paling belakang dekat jendela,dia langsung mengambil buku dan tidak berkomentar sedikit pun.
Ada seorang santriwati datang ke meja Akifah sambil menghentakan tangannya di meja Akifah dengan keras.
"Hey lo!!! Lo siapa? Emang boleh pakai Cadar di sini?!ucap santriwati itu sambil marah marah.
Saat Akifah melihat santriwati itu mulai atas sampai bawah dia pun tersenyum kecil.
"Rok nya pendek,hijab pendek,baju nya ketat..harus bilang ke Abi nih"ucap Akifah dalam hati.
"Woi!!!...jawab dong..lo itu punya telinga nggak sih!!??"ucap santriwati itu membentak bentak Akifah habis habisan.
"Aku punya kok!!"bentak Akifah.
"Wah wah..berani juga ini cewek ya,rasain nih"teriak santriwati itu sambil menggenggam tangannya dan memukul Akifah.
Akifah pun menahan pukulan santriwati itu.Akifah belajar bela diri dari kakek nya yang mengajari nya jurus jurus karate saat berumur 5 tahun.
"Aku adalah Akifah Nailah,Anak bungsu dari Abdullah Anwar Rabbani..kepala sekolah ini dan cucu dari Muhammad Anwar Sa'udiyah..pemilik sekolah ini"ucap Akifah dengan keras.
Seluruh isi kelas itu pun terkejut saat mendengar itu dan santriwati itu pun terkejut sambil melepas kan tangannya dari genggaman Akifah.
"Hah!..M-m-masa sih,g-gue nggak percaya?!"ucap santriwati itu tidak percaya.
"Kalau kamu nggak percaya,aku akan menunjukkan bukti nya"ucap Akifah sambil melihat ke arah laki laki yang berdiri di depan pintu kelas nya yaitu Abi nya.
"Abi!!"teriak Akifah mendatangi Abinya sambil menarik tangannya santriwati itu.
Santriwati itu ketakutan seakan melihat sesuatu yang mengerikan saat melihat kepala sekolah lagi di depannya.
"Kamu!! Ikut saya,orang tua mu sudah menunggu mu di ruangan saya"tegas Abi Akifah,santriwati itu pun meneteskan air matanya dan pergi.
Suasana kelas asalnya ricuh sebelum Akifah datang,menjadi hening dan sepi saat melihat apa yang terjadi barusan.Akifah pun kembali duduk dan melanjutkan membaca buku nya itu.Di kursi paling depan,ada seorang laki laki yang dari awal memperhatikan Akifah dari tadi,dia pun tersenyum saat melihat Akifah menahan pukulan santriwati barusan
Bersambung
Siapakah laki laki itu?
Terus baca kelanjutannya "Cinta Dalam Pondok Pesantren Moderen"
Maaf kalau ada salah kata ya..Assalamu'alaikum.wr.wb
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dalam Pondok Pesantren Moderen
Random"Jodoh itu adalah rahasia Allah swt" Akifah Nailah "Aku mencintaimu karena Allah semata" Muhammad Abdullah Rafif "Aku menerima mu apa adanya" Muhammad Rayhan As-shiddiq "Aku akan selalu bersama mu wahai bidadari surga ku" Muhammad Alfin Al-farisi "...