"Namaku adalah...""Nona Lee, tuan mencari anda." Tiba tiba ada seseorang yang menyela perkataannya.
"Ah baiklah, aku akan segera kesana." Jawab perempuan itu sambil beranjak dari duduknya. Namun jaemin menahan tangannya dan bertanya setengah menuntut
"Namamu?"
Lalu perempuan itu menatap Jaemin. "...Lee Yunjin. Maaf tapi aku harus pergi dulu".
"Apa kita akan bertemu lagi?" Tanya nya lagi dan melepaskan tangan perempuan yang bernama Lee Yunjin itu.
"Mungkin, kau bilang kita satu sekolah kan?" Ujarnya agak keras sambil sedikit berlari meninggalkan tempat itu.
"Kita berteman kan?"
Pertanyaan itu sukses membuat langkah Yunjin terhenti. Ia berbalik lalu dengan senyumannya yang manis ia menjawab "Tentu" setelah itu ia pun benar benar pergi dari tempat itu, bersama seseorang yang tadi memanggilnya.
"Lee yunjin, akhirnya aku tau namamu" gumam Jaemin dengan senyuman yang merekah di bibirnya.
...
"Yak! Nana! Kemana saja kau pulang selarut ini?" Teriak Jeno begitu Jaemin merebahkan tubuhnya di sofa.
"Main skating."
"Ya ampun... hyung, kenapa bisa sampai selarut ini sih main skating nya?" Tanya Chenle yang sedang bermain game dengan Jisung di ruang sebelah.
"Emmmh.. tadi,, ketiduran di taman."
Memang tadi setelah Yunjin pergi, Jaemin sempat tertidur sekitar 45 menit di taman. Sehingga ia pulang dan sampai di dorm hampir jam 10 malam."Yahaha, kenapa bisa ketiduran? Padahal sekalian aja tidur beneran di taman."
"Yak! Chenle!! Kau benar benar ya!" Teriak Jaemin menghampirinya dan menggelitikinya.
Jisung yang ada di situ hanya bisa tertawa tanpa menghiraukan Chenle yang meminta bantuannya.
"Yak! Yak! Sebaiknya kau segera pulang ke dorm mu Chenle! Ini sudah malam!" Kata Taeyong yang baru turun dari tangga sambil sedikit melerai mereka.
"Aiiish biarkan saja Chenle disini hyung.." rengek Jisung.
"Kalau Chenle disini, yang ada kalian gak bisa tidur! Udah sana pulang!"
"Ne..ne... aku pulang dulu. Dadah Nana hyung~" nada bicara nya setengah mengejek. Setelah tak terlihat batang hidungnya, Jaemin hanya bisa tersenyum dan duduk di samping Jisung yang masih memainkan game nya.
"Yak! Kalian berdua kenapa masih disini? Ini sudah hampir jam sepuluh malam!"
"Aiish bentar hyung.. game nya belum kelar"
"Jicung-ah~~ kita tidur yuk!" Kata Jaemin tiba tiba, sambil menggoyangkan lengan jisung pelan.
Seketika Jisung langsung ngeri melihat kelakuan Jaemin yang lagi kumat. Jisung langsung berdiri dan pergi ke kamarnya. Game nya? Ia sudah tak ingat lagi pada game nya karena kejadian itu.
"Hahahaha.. Yak! Jicuuung-ah~~" Jaemin mengikutinya dari belakang.
"Argh Hyung! Hentikan!!" Teriak Jisung diselingi kekehan kecil karena kini Jaemin menggelitikinya, sampai keduanya berpisah karena kamar mereka yang berbeda.
Keesokan harinya, para member nct dream berlatih untuk comeback mereka.
...Tak terasa waktu comeback pun tiba. Comeback mereka ini merupakan bagian dari rangkaian comeback dari unit nct. Yang pertama comeback adalah unit NCT Un kemudian NCT 127, dan sekarang NCT DREAM. NCT DREAM comeback dengan genre yang berbeda dari biasanya, seakan memberitahu penggemar bahwa mereka kini sudah dewasa.
Mereka sibuk kesana kemari melakukan promosi dan juga fan meet. Tentu bila ada waktu mereka sempatkan diri untuk bersekolah.
Suatu hari saat di sekolah Jaemin bertemu dengan Yunjin. Ia mengajak Yunjin untuk datang ke fanmeet NCT DREAM yang akan diadakan di suatu tempat. Yunjin mengiyakan nya namun ia bilang kalau ia tak bisa lama-lama, karena ada urusan lain. Dan iapun datang pada hari fanmeet yang dimaksud. Jaemin begitu senang saat melihatnya datang walau tak lama, tapi Jaemin tetap senang. Ia berusaha menutupi rasa senang nya saat bersalaman dengan fans yang lain, sampai tiba giliran Yunjin yang berada di depan nya.
"Hey, kau ternyata datang"-Jaemin
"Bukan kah aku sudah bilang akan datang? Tapi setelah ini aku harus pergi.."-Yunjin
"Tak apa, kalau itu memang sangat penting silakan. Terimakasih karena sudah mau datang."-Jaemin
Jaemin menulis di album Yunjin yang ia tanda tangani dengan tulisan "mari berjumpa lagi lain waktu!" Dengan emotycon bintang di kedua sisi. Setelah itu, Yunjin pergi dari tempat fanmeet.
"Kau mengenalinya?" Tanya Jeno yang memang duduk di samping nya.
"Dia teman baru ku."-Jaemin
"Ooh,, kok, rasanya pernah liat deh."-Jeno
"Dia yang hp nya tertinggal setelah menabrak ku tempo hari itu."-Jaemin
"Ooh pantas saja, ternyata dia benar-benar NCTzen yah, ia datang ke fanmeet kita."-Jeno
'Tapi rasanya, aku pernah bertemu dengan nya sebelum waktu itu. Kira-kira dimana yah?' Jeno bergumam dalam hatinya. Fanmeet pun berlanjut dengan rangkaian acara berikutnya.
Tbc
Holla!! Ini author lagi.
Aku cuma pengen bilang kalau gaya penulisan nya mulai berubah. Hehe gapapa lah ya😅.
KAMU SEDANG MEMBACA
Same Love [NCT Dream]
Teen FictionPark Jisung. Si Namja menyebalkan dan keras kepala, namun selalu bisa membuatku menjadi diriku yang sebenarnya. Dan Na Jaemin. Senior populer yang selalu melindungiku dan menjadi sumber kekuatan ku untuk menghadapi semua masalahku. Ketika aku harus...