kau suka padanya?

54 7 0
                                    

"jangan sampai ada rumor baru".

****

Begitu ramai bandara internasional di dubai saat ini, kami para stylist dan kru serta member bigbang memakai masker dan topi. Kalau para member memang dianjurkan untuk memakai kaca mata hitam ataupun putih.

Hingga tibalah kami di hotel penginapan. Konser mereka akan diadakan 1 hari lagi dan para member akan mulai berlatih untuk terbiasa nantinya saat diatas panggung, memang sih mereka sudah banyak mengadakan konser tetapikan untuk di dubai inikan mereka baru akan mengadakanya dan pasti mereka merasa gugup.

Arahan diberikan oleh hanin unnie untuk para stylist lainya termasuk aku. Unnie menyuruh untuk para stylist mengumpulkan barang barang seperti baju, sepatu, makeup serta aksesoris lainya untuk dikumpulkan di dalam mobil khusus untuk peralatan. Melihat hanin unnie seperti ini, tidak tega rasanya untuk aku bertanya pasal hal di pesawat tadi.

"unnie apa yang bisa aku lakukan? " tanyaku padanya.

"eoh kau antarkan beberapa makanan dan minuman itu untuk para member" pinta hanin unnie yang memegang sebuah kertas yang didalamnya adalah absen barang barang dari perusahaan.

"nega? Unnie jinjja? " tanyaku memastikan.

"ne, we? " tanyanya.

"araseo" jawabku pasrah.

Sebenarnya aku takut untuk mengantar makanan ini pada para member tetapi bagaimana lagi, jika aku menolaknya maka unnie akan mengatakannya pada paman dan aku akan dimarahi oleh paman.

Aku segera mengambil 4 kotak makanan dan memasukan 4 botol minuman kedalam plastik.

"permisi" ucapku sembari mengetuk pintu kamar hotel dengan kakiku.

Bayangkan cobak, aku membawa 4 kotak makanan serta 4 botol minum di dalan plastik. Bagaimana bisa aku mengetuk pintu itu dengan tangan cobak. Yasudah aku ketuk maksudku aku tendang saja menggunakan kaki.

"nugusseo? " ucap seorang namja sembari membuka pintu hotel.

"ini aku membawakan ini" ucapku.

"silahkan masuk" ucapnya.

Kotak makanan ini menutupi mukaku dan bagaimana jika aku bertemu dengan GD oppa?

"bisa tidak maksudku ini berat" ucapku gelisah.

"aaa mianhae" ucapnya sambik tertawa kecil dan mengambil satu persatu kotak makanan itu.

Dan dia adalah taeyang oppa.

"kau" ucapnya menunjukku.

"mmm mianhae karena telah menguping pembicaraan kalian" ucapku mendempetkan kedua telapak tanganku dan menaruhnya di depan mukaku sambil menutup mata.

"siapa kau sebenarnya? " tanya taeyang oppa.

"mianhae" ucapku sembari membalikan tubuhku untuk kabur dan ternyata aku menabrak dada bidang GD oppa lagi.

"aaa" ucap GD oppa kesakitan.

"mianhae oppa " ucapku takut.

IKON IMAGINE - B.ITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang