Kamu pasti pernah memiliki mimpi. aku pun sama, aku pernah memiliki mimpi sederhana, ingin memiliki satu wanita yang begitu istimewa. Saling mencintai dan menerima seluruh kekurangan yang ada pada diriku.
Berharap mimpiku itu kamu.
Aku selalu merindukanmu, Asal kau tahu. aku selalu ingin menjadikan namamu yang terukir satu-satunya di dalam tulisanku ini. Dan perasaan ini terlalu besar dibandingkan dengangan harapan-harapan yang semakin mengecil.
Jika kau bertanya kenapa aku bisa jatuh cinta, aku pun tidak pernah yakin dengan jawabanku. Rasa ini jatuh begitu saja tanpa alasan, tidak perlu pertayaan juga tidak memiliki jawaban.
Mimpiku itu kamu.
Aku pernah memiliki do'a panjang agar tuhan mendatangkanmu dalam mimpi dan memberhentikan waktu saat aku didekatmu. Aku hanya ingin menatap bola matamu lebih lama, Sebelum perpisahan datang merenggutnya.
Jika kau bertanya sampai kapan aku akan bertahan untuk tetap mencintaimu seperti ini, aku juga tidak bisa menjawabnya, tidak tahu sampai kapan. Tak apa meski hanya aku yang akan berjuang. Tak masalah meski hanya aku yang jatuh dan bangun untuk tetap bertahan. Tak masalah meski akan berakhir dengan luka sekalipun. Aku tak peduli dengan itu semua, aku peduli denganmu. Sungguh, dua kaki ini sudah terlalu lelah untuk terus melangkah.
Ingatlah aku jika kau mulai kehilangan arah, karena aku masih sama, memiliki cinta dalam hati yang terukir namamu saja.
26/11/2018
KAMU SEDANG MEMBACA
Senja yang hilang
RomanceSenjalah yang telah mengajarkan untuk bisa mengikhlaskan kehilangan