Rasanya terlalu berlebihan jika judul ini yang kugunakan, seakan-akan ada banyak hal yang membuat kami tidak dapat bersama. Pada kenyataannya tidak sejamak itu. Salah satu dan sampai saat ini masih satu-satunya alasan aku dan Dinda tidak menjejak ke langkah selanjutnya adalah kami memiliki kesamaan yang memisahkan.
Dinda seorang yang idealis.
Aku dan dia sama-sama setuju bahwa kesetiaan adalah hal yang sangat penting. Dan kami sama-sama setuju bahwa setidak benarnya kehidupan kami, menduakan Tuhan adalah hal yang tidak bisa dilakukan.
Dinda bukan seorang yang konservatif dalam hal agama. Baginya, imannya yang tau hanya dia dan Pemilik Semesta -- kami sama-sama setuju menyebut-Nya demikian. Dinda tidak menggunakan jilbab. Tidak menggunakan baju panjang dan tertutup. Dinda tidak pernah senang membahas agama dengan tegang. Namun Dinda teguh pada Tuhannya.
Dalam hal ini aku Dinda sama-sama setuju bahwa seorang yang meninggalkan Tuhan demi manusia yang diciptakan-Nya tidak memiliki kesetiaan.
Kami sama-sama berpendapat bahwa jika Tuhan yang menciptakannya dia tinggalkan, apa mungkin dia setia pada manusia?
Maka untuk apa-apa yang membuat kami tidak mungkin bersama ini aku setuju pada Dinda.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Heart, why She?
Romancebanyak hal yang mungkin tidak kita mengerti, dan kita tidak harus mengerti segala sesuatu, tapi hidup harus tetap dijalani, kan? Ketika kau tidak mampu mengerti, waktu akan membuatmu mengerti. Ketika kau tidak mampu memilih, waktu akan memilihkannya...
