1 hari lagiadalah hari ulang tahun ayra,vano pun mau buat rencana untuk memberi kejutan kepada ayra.
Kini vano dan kedua temannya raffi dan dio menuju ke salah satu kafe untuk berkumpul dengan rizwan dan kedua teman ayra.
Vano,Raffi,Dio, Rizwan dan Sandra sedang menunggu kiara datang sambil menikmati minuman yang mereka pesen tadi.
"Haii guyss, maap ya lama"ucap kiara yang baru saja datang
"Lo abis berak dulu ya ki"ucap dio dengan muka santai nya.
"Kalo iya kenapa"ucap kiara yang sudah duduk
"Pantesan bau"ucap dio sambil mengangkat tangannya untuk menutup hidungnya
"Haaahahaha"tawa rizwan vano dan sandra
"Ya enggalah,bego"ucap kiara dengan memukul kepala dio
"Awass nanti lo suka lagi sama dio"ucap rizwan disela tawanya
"Dih amit amit dah gue suka sama cowok kayak dia"ucap kiara
"Iya sekarang amit amit kalo nanti kan gak tau"timbal raffi sambil tertawa
"Kalo jadian jangan lupa traktir kita ya ga"ucap sandra sambil tersenyum
"Harus itu mah"timbal raffi
"Ogah banget pacaran sama dia"ucap dio dengan menatap kiara dengan raut wajah tidak suka
"Gue juga ogah kali"ucap kiara lalu mengalihkan pandangannya
"Udah udah,jadi menurut kalian kita harus bikin rencana kayak gimana? "Ucap vano dengan menatap bergantian wajah mereka
Sandra pun mempunyai rencana untuk Nanti pas hari ulang tahun ayra, setelah membicarakannya mereka pun setuju dengan rencana sandra.
Ketika kiara sedang mau minum tiba tiba ponselnya berdering menandakan ada panggilan masuk dan dia pun segera melihat nama yang menelponnya.
"Woy ayra nelpon gue"ucap kiara dengan kebingungan
"Angkat lah bego"timbal dio yang sibuk memainkan ponselnya
"angkat aja dulu"ucap vano
"Hallo ay ada apa?"
"Lo dimana? "Ucap ayra di seberang sana
"Gue di kafe"
"Yaudah gue kesana"ucap ayra yang ingin mematikan sambungannya
"Kafe biasa ya, Bye"
Setelah diperjalanan butuh waktu beberapa menit ayra pun sudah sampai disepan kafe yang biasa dia kunjungi ketika bersama temannya.
Ayra pun lalu masuk ke dalam kafe tersebut dan mencari keberadaan kiara berada.
"Ay sini"ucap vano sambil melambaikan tangannya
Ayra pun segera menghampiri mereka di meja pojok dekat jendela.
"Kok kalian disini"tanya ayra bingung
"Ya emang kita disini"ucap dio
"Jadi ketika gue sama sandra masuk kafe,gue liat vano dan temennya ada disini...kita pun langsung gabung sama mereka"ucap kiara
"Lo mau minum apa?biar gue pesenin"tanya vano kepada ayra
"Gausah,gue gak haus"ucap ayra singkat lalu mengeluarkan ponselnya
Sekarang sudah menjelang malam, mereka pun memutuskan untuk pulang ke rumah mereka masing masing.
"Ay lo hati hati bawa mobilnya jangan kebut kebut"ucap vano diluar kaca mobil ayra
"Siapp pak bos"ucap ayra sambil terkekeh
Ayra pun langsung melajukan mobilnya.
------------------------------
Haii semua nya😊makasih semua nya yang udah baca cerita ini dan maaf ya kalo lama update nya😊Semoga kalian suka😉
Happy Reading❤😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehilangan
RomansaGa semudah itu buat lupain seseorang yang udah bikin kita nyaman. Apalagi dia pergi Tanpa alesan. "Haii pacar"Ucap seseorang disebelah ayra "Pacar?"ucap ayra dengan raut wajah tidak suka "Lo pacar gue kan"ucap vano sambil tersenyum "Kemana aja lo...
