33 - birthday 2

488 14 0
                                    

Mereka pun kini sedang berfoto foto, dan ayra dari tadi masih berharap vano dateng,sayangnya vano beneran gak dateng .

"Coba tolong dong potoin kita bertiga"ucap kiara sambil memberikan kamera kepada dio

"Yang bagus potoin nya"ucap kiara lagi

"Berisik lo"tembal dio

"Satu...duaaa... tig.... "

"Vano"

Vano tersenyum lalu menghampiri ayra yang masih terdiam menatapnya.

"Happy Birthday"ucap vano sambil tersenyum Dan mengacak rambut ayra

"Lo gak Marah sama gue? "Tanya ayra sambil natap vano

"Enggak,justru gue mau minta maap sama lo karena gue gak bisa jagain lo Dan seharusnya gue berterimakasih sama rizwan udah selamatin lo"ucap vano dengan rasa bersalah

"Gue kira lo ga bakal kesini"ucap ayra dengan memanyunkan bibirnya

"ngarep ya gue datang kesini buat kasih surprise"ucap vano dengan terkekeh

"Ishhh enggak jugaa"ucap ayra

Mereka pun kini berkumpul untuk menyalakan petasan,setelah semua telah kumpul dio menyalakan petasan itu.

Jedorrr.... Jedorrrr

Petasan itu dilengkapi dengan tulisan
HAPPY BIRTHDAY AYRA

"Makasih ya atas semuanya,gue bersyukur punya kalian"ucap ayra dengan perasaan bahagia dan sedih lalu memeluk Sandra Dan kiara

"Gue nya gak dipeluk nih"ucap vano dengan memperhatikan ke arah lain

"Sinii peluk sama aku sayang"ucap dio langsung ingin memeluk vano

"Najis anjirr"ucap vano sambil menjauh

"Dari pada gak ada yang meluk ya gak yo"ucap raffi dengan menaikan alisnya

"Badan dio bau"ucap vano

"So tau lo oncom"ucap dio sambil mejitak kepala vano

"Enak tuh oncom"ucap raffi sedikit tertawa

"Ih apaansih lo gak jelas deh"ucap kiara

"Diem lo kara"ucap raffi

"Kiara bego bukan Kara"ucap kiara dengan raut muka sinis

"Peduli amat gue"ucap raffi

Sekarang menunjukkan pukul 03:00 pagi,Dan mereka Sekarang ingin berpamitan untuk pulang. Kebetulan besok adalah hari libur.

"Yaudah gue pulang yaa"ucap vano sambil memegang puncak kepala ayra

"Makasih ya van"ucap ayra sambil memandang wajah vano

"Woy cepetan dong ngobrolnya gue ngantuk nih"teriak dio yang berada do depan gerbang rumah ayra

"Sabar elahh, yaudah gue pulang ya"ucap vano

"Hati hati,jangan ngebut"ucap ayra

"Iyaa sayang"ucap vano yang kini sudah menaiki motornya

Ingin rasanya Sekarang ayra benjingkrak jingkrak tak jelas, maklum lah ya hati dia sedang berbunga bunga karena disebut sayang sama vano.

_________________________

Gimana seru ga part yang ini?
Semoga kalian suka yaa dan selalu baca terus cerita ini🙇

Maaf ya lama update nya,karena kemarin aku abis UN jadi gak sempet buat bikin lanjutannya,maaf yaa🙇😊
Jangan lupa difollow
stasiah16_
 
Happy Reading😉

Terimakasih😊

KehilanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang