Sesampainya ditempat tujuan mereka langsung memasuki tempat itu namun tidak dengan dio Yang masih berada di dalam mobil.
Mereka pun tidak menyadari kalo dari tadi dio tidak ikut sama mereka.
"Bentar deh..."ucap kiara yang menghentikan langkahnya.
"Kenapa ki?lo sakit?"Tanya ayra sambil mendekat ke arah kiara untuk meyakinkan
"Engga gue gak sakit cuman itu dio kok gak ada sih"ucap kiara yang langsung membuat mereka sadar
"Lah iya kemana tu orang"ucap vano
"Masih di mobil kali"ucap raffi
"Yaudah kita balik lagi ke mobil"ucap vano yang langsung diangguki mereka
Setelah mereka sampai sana benar saja dio sedang berada didalam mobil sambil memainkan ponselnya.
"Eh tai kambing ngapain lo masih disini?!"Ucap kiara dengan ketus
"Aelah bukan urusan lo"ucap dio santai
"Lo gak mau ikut masuk? "Tanya vano
"Gue lagi main game seru nih"ucap dio
"Oh gue tau pasti lo takut kan"ucap kiara sambil tersenyum
"Mana Ada gue takut, ngga lah"ucap dio masih dengan sibuk dengan game diponselnya
"Kalo ga takut masuk bego bukannya malah main game disini"ucap kiara
"Bacot ah"ucap dio lalu dia memasukkan ponselnya kedalam saku
Mereka pun memasuki tempat tersebut lagi.
"Kita mau naik apa dulu? "Tanya ayra kepada mereka
"Gimana kalo kora kora dulu"usul sandra Dan raffi bareng
"Ciee barengan"ledek dio
"Kebetulan aja mungkin"ucap sandra
"Biasa aja Kali sand mukanya"ucap kiara
"Apaansih lo"ucap sandra
"Yaudah kita naik kora kora aja dulu"ucap vano yang langsung disetujui oleh mereka
Setelah naik kora kora mereka langsung naik halilintar,lalu pindah ke wahana tornado Dan terakhir naik hysteria.
Mereka pun memutuskan untuk istirahat dulu karena merasa lapar dan cape.
Ketika sedang makan ayra melihat vano sedang memijat keoalanya dan hidungnya yang mengeluarkan darah.
"Van lo mimisan"ucap ayra sambil mengambilkan tisu dan membersihkan darah yang Ada dihidung vano.
"Lo sakit? "Tanya ayra
"Gue ke toilet dulu ya ay"ucap vano lalu beranjak pergi
"Mungkin dia kecapean doang ay"ucap dio
"Gue susul vano dulu ya"pamit sandra
Setelah sandra memasuki toilet dia menemukan vano yang sedang memijat kepalanya asambil membersihkan sisa darah tadi.
"Van lo ga papa? "Tanya sandra
"Gue ga papa sand"ucap vano pelan
"Kita pulang ya lo harus istirahat"ucap sandra
"Gue bisa tahan"ucap vano langsung pergi ninggalin sandra
Vano pun kembali bersama sandra dan langsung buat ayra berdiri dari duduknya,dia terlihat sangat khawatir.
"Kita pulang ya...lo harus istirahat"ucap ayra sambil natap wajah vano
"Gue gapapa ay"ucap vano sambil mengacak rambut ayra
"Muka lo pucet banget van,lo sakit kan?"Ucap ayra dengan khawatir
"Yaudah mending kita pulang aja biar lo istirahat van"ucap raffi
Mereka pun langsung memutuskan untuk pulang,diperjalanan vano menahan rasa sakitnya dan terlihat biasa saja supaya tidak bikin ayra khawatir.
__________________________
Haii semuanyaa
Gimana part yang ini?semoga suka ya😊
Maap ya selalu lama update nya, makasih buat kalian yang udah nungguin cerita ini update dan buat yang selalu baca cerita ini🙇Minal aidzin walfaidzin
Mohon maap lahir dan batin semuanyaa🙇Happy Reading😍
KAMU SEDANG MEMBACA
Kehilangan
RomanceGa semudah itu buat lupain seseorang yang udah bikin kita nyaman. Apalagi dia pergi Tanpa alesan. "Haii pacar"Ucap seseorang disebelah ayra "Pacar?"ucap ayra dengan raut wajah tidak suka "Lo pacar gue kan"ucap vano sambil tersenyum "Kemana aja lo...