13

1.8K 207 2
                                    

" kalian berdua mau jalan keluar?" Tanya tantenya saat melihat kedua keponakannya sudah berpakaian rapih.

" iya."

" jinyoung gak ikut?" Tanyanya lagi.

" tadi pagi udah berangkat ke kampus." Jawab jeongin dan tantenya pun ngangguk. " kalau begitu hati2." Kata tantenya dan hyunjin pun ngangguk.

Mereka pun pergi ke tempat perbelanjaan yang sungguh ramai walaupun ini adalah pagi hari. " woah... aku kangen tempat ini.." mata jeongin berbinar dan jeongin sangking senangnya, sampai ia meremas kuat tangan kakaknya.

" maaf kak."

" gak papa.." kata hyunjin dan menggenggam tangan jeongin dan mengelus tangan mulusnya. Mereka pun mempir ke toko 1 ke toko 2 sampai mata hyunjin melihat kalung. Ia pun berniat membelinya.

(kayak gini kalung yang dilihat hyunjin

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(kayak gini kalung yang dilihat hyunjin..)

" dek tunggu bentar." Kata hyunjin dan jeongin nurut. Hyunjin masuk kedalam dan membeli 2 kalung yang ia lihat. Selesai membayar, ia kembali ke jeongin.

" kakak beli kalung?" Tanya jeongin dan hyunjin ngangguk. Hyunjin memakaikan kalung itu ke leher jeongin dan tersenyum karena kalungnya sangat cocok dengannya.

Saat mereka sedang asik jalan melihat kanan dan kiri, jeongin melihat mesin boneka. " kak.. ada boneka pororo." Katanya dengan semangat.

Hyunjin pun tertawa kecil saat melihat muka cerah jeongin sambil menunjuk2 boneka itu. Hyunjin merogoh kantong jaketnya dan ia masih memiliki banyak koin.

" wish me luck.." kata hyunjin dan mulai memasukkan koin yang iya miliki. Saat sudah di mulai, hyunjin pun mulai konsentrasi yang penuh sedangkan jeongin berusaha menyemangati kakaknya agar bisa mendapatkan boneka pororonya.

" dikit lagi.." gumam hyunjin dan akhirnya hyunjin berhasil mendapatkannya. " ini.."

" woah.. makasih.." jeongin memeluk pororonya dengan erat.

" akhirnya boneka moomin mu akan punya teman baru." Kata hyunjin dan jeongin tertawa.

___

Jeongin sedari tadi masih setia menggenggam tangan kakaknya sampai sekarang. Mereka sedang ada di restorant jepang yang di recomanded sama jeongin karena enak.

" woah.. aku tidak bisa membacanya." Kata hyunjin dan jeongin hanya tertawa.

" biar adek aja yang mesen. Kakak mau makan apa?" Tanya jeongin.

" apa aja... Yang penting enak." Kata hyunjin dan menutup menu yang penuh dengan bahasa jepang.

" permisi.." jeongin memanggil seorang pelayan dengan bahasa jepang.

Hyunjin mendengarnya langsung terkagum, walaupun sudah meninggalkan jepang selama 4 bulanan tapi bahasa jepang masih sangat fasih.

Akhirnya pelayan wanita datang dan siap mendengar pesanan yang akan disebutkan jeongin. " aku ingin mesen 2 yakiniku, 2 yakitori, 2 miso, dan 2 kare." Kata jeongin dan wanita itu mencatat semuanya.

" dan 1 teh leci , 1 jus alpukat." Kata jeongin.

Akhirnya jeongin selesai memesan dan wanita itu pun pergi. " kak, teh leci gak apa kan?" Tanya jeongin.

" kakak mah minum apa aja mau kok.." kata hyunjin sambil tersenyum.

Jeongin melihat ada notifikasi dari felix yang tiba2 mengajak pergi. Jeongin juga lupa jika ia sedang berkunjung ke jepang.

 Jeongin juga lupa jika ia sedang berkunjung ke jepang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jeongin senyum2 sendiri membuat hyunjin bingung

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Jeongin senyum2 sendiri membuat hyunjin bingung. " napa dek?" Tanya hyunjin. " ini.. kak felix gak tau kalo aku ke jepang. Terus di mau aku bawain sesuatu... kalo aku gak bawa.. he will haunt my dream." Kata jeongin.

Hyunjin pun tertawa kecil saat jeongin menceritakannya.

___

Hari sudah sore dan untungnya jeongin sudah bilang ke tantenya jika ia akan pulang lama. " ini spot kalo aku lagi sedih.. adek kadang suka nangis karena dulu kak jinyoung sering isengin jeongin." Kata jeongin sambil melihat ke langit yanv sudah mulai gelas walaupun masih ada sedikit sinar matahari.

Kali ini mereka sedang ada di playground yang sepi. Hyunjin juga berusaha mengontrol jantungnya dan memberanikan diri untuk menyatakan perasaannya sekarang.

" dek.."

Jeongin langsung menatap hyunjin sambil tersenyum. " apa kak?"

" kakak.. suka sama adek." Kata hyunjin pelan tapi jeogin masih mendengarnya karena sepi.

Jeongin yang denger langsung kaget. " tapi.. kita kan.." jujur saja jeogin ingin menerimanya tapi sayangnya hyunjin adalah kakak kandungnya.

" kakak tau.. kalo mau to-"

" aku mau kak.." potong jeongin membuat hyunjin kaget. " tapi gimana kalo papa tau?" Lanjut jeongin.

" biar kakak yang tanggung. Bukan kamu.. kalo papa tau, kakak yang akan jelasin ke papa bagaimana pun caranya." Kata hyunjin dan menggenggam tangan mungil jeongin untuk meyakinkan jeogin.

___

END

YEY AKHIRNYA HYUNJIN NYATAIN PERASAANNYA.. but.. wait.. it's not done yet.. hahaha.. ya kali ending nya nyangkut kek gini. Wkwkwk.
Gimana part ini? Kalo kalian suka chapter ini comment ya:v
BYE..

Baby Fox //hyunjeong// [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang