H.E.R [SINKOOK Ff] ✔

51. South Korea

"Apa disini?" Tanya Eunhyuk yang saat ini sedang berusaha masang sebuah bingkai foto pada ruang kamar milik adiknya

Sedangkan Sinb yang berdiri dibelakang Eunhyuk. Begitu sibuk mengamati bingkai foto yang baru saja Ia beli, menilai apakah bingkai tersebut akan cocok jika disimpan disana atau Ia harus berfikir lebih keras lagi. Dan mulai kembali memikirkan dimana Ia harus menyimpan bingkai tersebut

"Oppa... Tidak usah dipajang saja. Aku bingung... Sepertinya bingkai yang aku beli tidak cocok" Gerutu Sinb, sedangkan Eunhyuk hanya mampu menghela nafas. Merasa sangat kesal namun tidak mampu menyangkal

Dirinya telah menjadi pesuruh Hwang Eunbi selama kurang lebih 3 jam. Memasang banyak sekali foto calon adik ipar nya, yang menurut Sinb itu adalah hasil jepretan Sinb selama di Jepang dan Taiwan. Meskipun sangat disayangkan saat di Macau wanita itu tidak bisa datang, tapi dengan iklas Sinb terima. Karena hari ini Ia akan membayar semua yang telah Ia lewatkan saat di Macau maupun saat Konser BTS dihari kepertama dan kedua

"Jam berapa aku harus mengantar mu?" Tanya Eunhyuk

"Sebentar lagi" Jawab Sinb, yang sangat sibuk membenahi pakaian nya

"Mm... Oppa.." Panggil Sinb, yang sudah siap dengan jaket tebalnya. Ini sudah memasuki musim dingin bahkan salju bahkan saat ini salju tengah turun, memenuhi Korea Selatan

"Ada apa?"

"Apa perutku terlihat jelas?" Tanya Sinb yang terlihat begitu khawatir, Eunhyuk menghela nafas

"Tidak. Kau memakai baju terlalu tebal, siapa yang akan menyangka bahwa Eunbi ini sedang mengandung" Jawab Eunhyuk yang sedikit malas. Ayolah. Ini adalah pertanyaan ke 10 yang Eunhyuk dapatkan sejak pagi tadi

Sinb menghela nafas. Dan kembali membenahi pakaian nya didepan kaca besar yang mampu memantulkan seluruh tubuh miliknya. Sinb merasa telah siap untuk pergi ke tempat konser BTS—Gocheok Sky Dome. Setelah memberikan polesan terakhir pada bibirnya, Sinb pun mulai beranjak meninggalkan kamar miliknya yang telah dirinya kunci rapat

Mengekori kakaknya yang akan mengantar dirinya sampai tujuan, dan menemani dirinya selama di Venue. Meskipun Hwang Eunhyuk tidak ikut masuk, dia tetap akan menunggu didalam mobil. Tidak peduli jika hari ini Seoul terasa sangat dingin, yang terpenting Ia tidak khawatir tentang Sinb. Akhir-akhir ini kesehatan adiknya seperti menurun. Eunhyuk yakin itu karena faktor kelelahan, Sinb begitu sibuk. Wanita itu sangat sibuk didepan komputer dan meng-edit foto, atau sangat sibuk dengan buku tebal dan tugas kuliah

Sinb dapat melihat banyak sekali salju yang menutupi jalan disekitar apartement tempat kakaknya tinggal. Melihat salju yang sibuk turun ke bumi, membuat Sinb tiba-tiba memikirkan Jungkook. Tentang hubungan mereka, sejauh ini baik-baik saja. Meskipun setelah kejadian di Taiwan itu membuat hubungan mereka sedikit terasa awkard karena Sinb yang terlihat mulai tertutup. Sedangkan Jungkook yang tidak lelah untuk terus mengatakan maaf, walaupun lelaki itu sedang sangat sibuk

Memikirkan Jungkook membuat Sinb merasa tidak semangat, Ia mulai menundukan wajahnya. Mengingat itu semua. Membuat Sinb merasa tidak terima, dan bertanya-tanya kenapa takdir begitu kejam pada dirinya

****

Sinb mulai memasuki Venue tanpa halangan apa pun. Sinb juga tidak mengerti, tapi tadi beberapa staff memperlakukan dirinya seperti memakai tiket free pass. Padahal Ia membeli sendiri, dibantu oleh kakaknya. Apa mungkin Jungkook mengetahui ini? Jadi Ia yang menyuruh beberapa staff itu memperlakukan nya dengan terlalu baik. Sinb mengangkat bahu nya, merasa tidak perlu dipedulikan. Harusnya Ia bersyukur bukan? Dirinya tidak perlu cape-cape berdiri untuk masuk venue bergiliran bukan?