Teka Teki ✔

💞[5]Muka Zombie

~~❤~~

"Awas di depan lo a...."

Prakkkkkkkk

"Suara apa itu" seru bu serly keheranan

"Aduhh buu maaf eca gak liat," pipi Eca semakin panas karena malu yang dirasakannya

"Makannya kalo punya mata itu di pake" kekeh murid yang melihatnya, ada yang melihat nya kasihan, ada yang menertawakannya terbahak - bahak

"Ini semua gara gara cowok zombie itu eca tambah benci sama dia," timpal Eca didalam hati, mata Eca memanas dia tidak suka dengan kejadian yang menimpanya hari ini, semenjak cowok misterius itu datang Eca merasa kesialannya menimpa terus hari ini, Eca pun memilih pasrah jalan ke kantin dengan langkah gontai dan perasaan malu sejak kejadian di kelasnya tadi. Berkat cowok misterius itu Eca tidak bisa mengikuti pelajaran pertama dan ketinggalan berkenalan dengan teman barunya, Eca merasa malu hari ini

~~❤~~

"Ohh iya ibu lupa, anak-anak perkenalkan nama ibu Serly hamidah ibu mengajar mapel Matematika, ibu disini sebagai wali kelas kalian, untuk hari pertama kalian masuk sekolah ibu mengharapkan kalian bisa memperkenalkan diri," seru bu Serly

Siswapun mulai memperkenalkan diri, namun siswa yang terakhir membuat heboh seisi kelas

"Wahh siapa ituu tampan bangett,"
"Kok gue baru nyadar dia ada disini sih,"
"Iya sama gue juga,, liat deh matanya ucul banget,"
"Nanti gue minta no hp nya ahh,"
"Apaan sih lo gue dulu lah,"
"Gue dulu,"
"Gue.. Du.."

Terjadi keributan antara kaum hawa, dan kaum adam yang ada dikelas cuman bisa ngelus dada.

"Assalammualaikum!" jawab salam sopan Atha

"Waalaikumsallam," serempak semua murid menjawab

"Nama gue Athafariz Hizam Adnan Oktarian panggil aja Atha, gue berasal dari SMP Sakti Mulya," Jawab Atha

"Wah namanya bagus banget apalagi orangnya meleleh hati dinda,"
"Apaan sih lo jangan mimpi napa,"
"Gapapa walaupun dimimpi tapi bisa bersama dia,"
"Apaan sih lo lebay deh, gue yang bakal jadi pacarnya,"
"Seterah lo deh mel."

Para kaum hawa yang ada di kelas X IPA I semakin ribut karna Atha. Mereka begitu tergila gila atas kehadiran Atha

Dug.. Dug.. Dug
Bu Serly menghentakan tangannya ke meja

"Sudah jangan pada ribut,, kalian sudah dewasa bisa diterapkan tatakrama kalo ada yang berbicara di depan," seru bu serly

"Iiya buu!!!"seru seluruh siswa yang ada dikelas

"Silahkan Atha bisa kembali ke bangku kamu," suruh bu serly kepada attha

"Baik bu," jawab Atha singkat

"Awas minggir lo Mesya gue mau duduk bersebelahan dengan bang Atha ganteng," ujar Amelia dengan semangatnya

"Ta.. Ta... Pii," mulut mesya cemberut dia tidak bisa melawan sahabat karibnya

"Attha sini duduk bareng Amel, disini kosong kok hehe," senyum Amel melebar dengan penuh kepercayaannya, namun Atha mengacuhkannya ia duduk kembali di bangku semulanya.

"Ihh kok kamu malah duduk di situ sihh," jawab Amel kecewa.
namun Atha mencuekkannya dia tidak suka ada seseorang yang mengatur hidupnya dia lebih memilih duduk sendirian.

"Aahh Amel jadi tambah suka dengan sikap dinginnya gemesin dehh bang Atha nya Amel," ujar Amel didalam hati sambil senyum senyum sendiri seperti dibutakan oleh cinta