"Gimana sayang?"
Rizky begitu antusias melihat Syifa yang baru saja keluar dari kamar mandi."Ky.."
Lirih Syifa yg terdengar pelan ditelinga Rizky.
"Aku hamil"
Ucap Syifa kilat dan tersenyum lebar membuat Rizky tertular denga senyuman Syifa itu.
Sedetik kemudian Rizky segera menarik tubuh Syifa kedalam pelukannya."Makasih sayaang.."
Air mata haru menghiasi kedua bola mata sepasang insan halal tersebut.Ah..rasanya sangat menyenangkan sekali.
'Beep'
Sebuah pesan baru masuk di ponsel Rizky membuat Rizky dengan setengah rela segera melepaskan pelukannya pada Syifa dan membuka pesan tersebut.
"Ada apa Mas?"
Tanya Syifa pada Rizky yg kini tengah membaca pesan di ponselnya.
"Dari kantor sayang..aku harus ke kantor sekarang juga.Kamu gapapa kan aku tinggal sendirian?"
Syifa tersenyum lembut pada Rizky.Sepertinya Rizky melupakan sesuatu..
"Mas..siapa bilang aku sendiri..kan udah ada dia."
Ucapnya sambil mengelus perutnya yang masih sangat datar itu.
Rizky tersenyum samar dan kembali memeluk Syifa serta mengecup keningnya.
"Ah..iya aku lupa".
Rizky melepaskan pelukannya dan kembali menatap Syifa.
" Yaudah kamu disini aja..jangan kemana mana..istrahat aja disini.Aku gak akan lama kok.Begitu urusan di kantor selesai maka aku akan segera pulang ke rumah."
Syifa menganggukkan kepalanya lantas segera membantu Rizky untuk bersiap ke kantor.
***
Sudah hampir sepuluh kali Syifa berusaha untuk menghubungi Mamanya.Berniat untuk membagi kabar bahagia tentang kehamilannya pada wanita yang sudah melahirkannya itu.Namun,hingga panggilan ke sepuluh,lagi lagi hanya suara operator yang terdengar di telinga Syifa.
'Kemanakah Mamanya?'
Apa dia sudah benar2 lupa bahwa ia mrmpunyai seorang anak perempuan bernama Syifa?Ah..
Syifa mengurut pelipisnya.Ia jadi pusing sendiri.Syifa memilih menyimpan ponselnya di meja riasnya dan segera membersihkan tubuhnya di kamar mandi.
'Beep'
Sebuah dering tanda ada pesan baru masuk di ponsel Syifa.Syifa yang baru saja keluar dari kamar mandi segera membuka pesan tersebut dan ternyata pesan tersebut berasal dari orang tersayangnya.Siapa lagi kalau bukan Rizky.Suaminya..
'Sayaang..kamu gak usah nungguin aku yaah..malam ini aku pulang telat.Kamu tidur aja tapi,jangan lupa makan yaah'.Aku sayang kamu sweetheart'.
Begitulah bunyi pesan Rizky yang masuk di ponsel Syifa.
Sebuah lengkung bulan sabit terpatri di pipi merah wanita berbadan dua itu.Manis sekali menurut Syifa.***
Syifa melirik jam tangan dan jam dinding di dinding kamar mereka bergantian.Sudah hampir pukul 12 mlm.Rizky belum juga kembali.Syifa menjadi sangat tidak tenang.Ia gelisah.Sejak tadi ia berusaha untuk memejamkan matanya namun,tak kunjung tertidur.
Astaga..
Syifa benar2 khawatir..Duarrrr!!
Bunyi petir dan guntur bersahutan diluar sana.Syifa terlonjak kaget.Sepertinya malam ini akan turun hujan.
KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA?CERITA DAN HARTA.
FanfictionCast: Rizky Nazar Cut Syifa Jefri Nichol Cut Beby Tsabina Tissa Biani Umay dll. Pernikahan yg hanya berbekal Cinta.Pernikahan ditengah dua persepsi keluarga yg berbeda.Pernikahan yg membutuhkan perjuangan dan pengorbanan untuk dapat bertahan diteng...