9

68 7 0
                                    

"Gue tanya siapa bangsat?" bentak Agatha.

"Masih Gaada yang mau ngomong?"lanjut Agatha.

"Gu-gue tha" Tasya memberanikan diri maju ke depan untuk mengakui kesalahan nya.

Agatha yang mengetahui Tasya pelaku nya pun menatap nya dengan tatapan marah dan tajam.

"Maksud Lo apaan?" Tanya Agatha geram.

"Gue bercanda tha" ucap Tasya pelan.

"Lo mau bercanda sama gue hm?" Aura dingin Agatha membuat siapapun disana bergidik ngeri selain gufron, Gufron hanya memasang wajah menahan tawa.

"Tha Ada guru Tha, mau nyamperin kita disono" Tasya menunjuk ke arah belakang Agatha, Agatha langsung menoleh kebelakang dan tak ada siapa-siapa disana.

"Ga ada-tasya mana?" Setelah membalikkan badannya ke depan lagi Agatha tak melihat Tasya.

"Kabur tha noh" tunjuk Gufron ke arah Tasya yang sedang berlari.

"AMPUN THAAA!!!! PIECE BAIBEHHHH!!!!!!!! ILAFSYU MOR DEN KA ARIQ!!!!!!" Teriak Tasya sembari berlari dan melambaikan tangan.

"ANJING SINI LO!!!" Teriak Agatha yang tak di dengarkan oleh Tasya.

"Makan daging anjing dengan sayur kol" Gufron menyanyikan lagu itu membuat seluruh ALEGRA tertawa lepas.

"Sayur kol, sayur koollll, makan daging Tasya dengan sayur kol" sambung Monica.

"Kok Tasya ? Kan aturannya anjing dongo" Dilla menoyor kepala Eka yang membuat sang empunya protes.

"Yang dongo siapa dongo? Si Tasya kan anjing kata Agatha" ucap Monica polos yang lagi dan lagi mengundang gelak tawa.

☮☮☮

"By, kamu kenapa ?" Sedari tadi Billy heran dengan Agatha yang hanya diam.

"By jawab dong. Kamu sakit ya ?" Lagi dan lagi pertanyaan Billy tak di gubris.

"By kamu bosen sama aku?" Billy menanyakan nya dengan nada yang serius dan menatap wajah Agatha, Agatha yang mendapat pertanyaan seperti sontak menoleh ke arah Billy dengan raut wajah marah.

"Jangan pancing emosi gue bil. Pertanyaan Lo ga bermutu" Agatha marah dengan Billy yang mengambil kesimpulan bodoh nya.

"Ya kamu kenapa ? Aku nanya dari tadi tapi kamu diem doang" Billy mengacak rambut nya frustasi.

"Gatau, gue ga mood ngapa-ngapain. Pengen diem begini aja."

Billy tidak ingin menanyakan apa-apa lagi, takut jika Agatha mengamuk makin gawat, Billy teringat bahwa dia kemarin sengaja membelikan barang kesukaan Agatha, dan mungkin sekarang waktu yang tepat sekaligus menaikkan mood Agatha.

"Lo mau ninggalin gue ?" Tanya Agatha sedih karena melihat Billy berdiri, tapi Billy tak menjawabnya.

"Jahat Lo tai, mati aja Sono Lo. Goblok banget jadi orang, ga tau gue lagi pengen seblak." Ketus Agatha yang tak terdengar oleh Billy.

"Nih" Billy menyodorkan bungkusan kepada Agatha.

"Hah?"

"Buat kamu" Billy mengucapkan nya sambil tersenyum manis yang membuat Agatha memeluk Billy.

"Jangan senyum manis gitu, aku ga suka keliatan menye di depan kamu" ucap Agatha jujur sekaligus malu.

 AGATHA Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang