#11 HWALL

4.7K 426 16
                                    

"ma aku gak mau ya dijodohin lagi" kamu teriak-teriak dimobil.

"kamu pasti suka kok, ini tu ganteng gak kaya kemarin" kata mama sambil nyengir.
.
.
.
Hari ini kamu bakalan dijodohin sama anak temen mama arisan. Kamu udah trauma banget dijodoh-jodohin. Mama gak pernah percaya kalau kamu bisa nyari pacar sendiri. Padahal kamu mah udah punya pacar tanpa sepengetahuan mama. Lagian kamu masih kelas 2 SMA masih banyak waktu buat cari pendamping hidup.

"beb, aku hari ini harus pulang cepet"

"yah, kamu gak bisa nemenin aku beli ramen dong beb" rengek hwall.

"gak bisa aku ada janji sama mama" kamu jawabnya lesu banget seakan gak pengen biarin hwall makan sendirian. Nanti digebet orang lagi. Masalahnya pacar kamu itu imut banget.
.
.
.
Mama nganterin kamu ke kafe di daerah gangnam. Ini pemaksaan, kalau kamu nolak ketemuan uang jajan kamu bakalan melayang. Pada dasarnya kamu itu anak manja jadi mana bisa cari duit sendiri. Terlebih pacar kamu yang juga anak manja tapi tajir gak karuan. Tapi masa iya kamu mau numpang hidup.

"udah nyampe, gih turun. Jangan lupa sampein salam dari mama ya" kata mama.

"hmmm" kamu turun dari mobil dengan terpaksa.

Kamu jalan memasuki cafe dan melihat sekeliling. *meja nomor 7* kamu terus mengingat nomor meja. *nah itu dia* kamu akhirnya menemukan meja dan melihat seorang cowo yang duduk dan bawa buket bunga lily merah. Kamu terus berjalan menghampirinya.

"hwall?" kamu kaget ternyata yang duduk di meja itu adalah pacarmu.

"ngapain kamu disini? Katanya pergi sama mama" hwall kaget melihatmu ada di depannya.

"a-aku..." hwall menarik tanganmu dan mengajakmu keluar dari kafe. Ia terlihat sangat marah. Kamu hanya diam dan tak bisa berkata-kata.

Akhirnya kalian berhenti di dekat air mancur kota. Hwall menatapmu dalam diam. Kamu terus memegang tangan hwall. Kamu sangat menyesal tak memberi tahu hwall atas perjodohan yang diatur mama. Hwall perlahan melepaskan tanganmu dari tangannya dan memberimu buket bunga lily yang dibawanya.

"aku kecewa sama kamu" hwall menatapmu dengan penuh kekecewaan.

"beb..." kamu memegang tangan hwall lagi.

"coba kalo cowo itu bukan aku? Kamu mau aja dijodohin sama dia? Kamu gak nganggep aku ya?" hwall memakimu.

"dengerin aku beb" kamu memegang tangan hwall erat. Namun hwall berpaling dan pergi. Kamu mengikuti nya dan terus memanggil namanya. Hwall yang berjalan sangat cepat membuatmu kewalahan mengejarnya dengan sepatu heels 7cm itu. Kamu terjatuh.

Hwall datang ke arahmu dan menolongmu. Ia akhirnya menggendongmu di punggungnya. Sepanjang jalan hwall hanya diam. Begitupun kamu yang tak mampu lagi menjelaskan tentang apa yang terjadi.

"ayo kita ketemu mama" hwall memulai pembicaraan.

"mau ngapain?" tanyamu heran.

"ayo kamu masuk mobilku dulu" hwall membuka pintu mobil untukmu.

Kamu yang duduk dengan memeluk bunga lily darinya terus melihat ke arah hwall. Hwall hanya fokus nyetir dan melihat arah jalan. Tanganmu meraih tangan hwall. Beruntungnya kamu hwall justru tersenyum manis sekali. Kamu sedikit lega melihat senyumannya.
.
.
.
*tingtong*

Hwall memencet bell rumahmu. Mamamu membuka pintu dan akhirnya kalian duduk berdua di hadapan mama.

"tante, saya hwall anaknya ibu hani istrinya pak eunhyuk yang punya emoll lippo"

"lah, kan ketemuan di cafe kok malah pulang berdua" mama heran.

"ma, jadi gini" kamu memulai pembicaraan.

"tante, jadi aku itu udah pacaran sama pony dari SMP. Jadi aku mohon banget jangan jodoh-jodohin pony lagi, please" hwall memohon pada mama.

Mama tertawa melihat tingkah laku kalian. Mama hanya mengangguk dan akhirnya meninggalkan kalian berduaan di ruang tamu. Hwall akhirnya tersenyum lebar dan lega.

"beb, apa aku harus bilang kita tunangan aja besok" hwall tiba-tiba semangat.

"ha? Buat apa lagi? Kan udah direstui mama" kamu heran sama hwall yang gegabah.

"habisnya kayanya mama kamu belum 100% yakin sama aku" hwall menggerutu.

"tante yakin kok, nih diminum dulu jusnya" mama datang sambil bawa jus.

"beneran tante?" hwall langsung menghabiskan jus tanpa sisa dan beranjak dari tempat duduk.

"tante, kita mau ke pasar malem boleh kan? Nanti jam 9 pasti udah pulang" hwall dengan polos minta ijin ke mama.
.
.
.
"beb, yuk naik itu" hwall jingkrak-jingkrak ngajakin kamu naik komedi puter. Kamu yang cuma senyum terlihat sangat menawan dimata hwall. Ia menghampiri dan kalian pergi untuk bersenang-senang. Seakan dunia hanya milik berdua.

[END #11]

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


[END #11]

ME X THE BOYZ ✅ ¦END¦Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang