#6 - Sakit?

327 21 2
                                    

Lebih baik gue mundur,
Daripada kehadiran gue gak dihargai
Depan lo.

- Zahra Prisilla -


Hari ini perkemahan telah usai.

"Sebelum pulang, sampah bekas kalian kumpulkan! Jangan dibuang ke sembarang tempat!" Ucap alex melalui speaker.

Semua murid memunguti sampahnya.

"Jika sudah, masuk bis! Akan ada pengarahan dari kakak OSIS masing-masing."

Semuanya memasuki bis. Aletta telah duduk terlebih dahulu, keyla menyusul masuk. Keyla bukannya duduk dengan aletta, melainkan dengan aldo.

"Ra, lo duduk sama aletta gapapa kan?"

"Iya" balas zahra sambil tersenyum yang dipaksakan

Selama diperjalanan, keyla dan aldo terus menciptakan tawa. Sesekali zahra diajak bergabung.

"Do, nanti gue pulang bareng lo ya? Mamah tadi nge-chat katanya lagi diluar kota." Jelas keyla

"Ga nginep aja?"

"Ngga deh kayaknya. Gue di rumah aja sendiri"

"Penakut juga lo" ucap aldo

"Ishhh apaan sih! Gue ga penakut" keyla cemberut

"Oke. Gue tantang, nanti dirumah gue nonton film horror, jangan ngumpet lo"

"Siapa takut"

Aldo pun menawari zahra juga untuk main ke rumahnya.

"Ra, mau ikut main ke rumah gue ga? Kita nonton film horror."

Saat zahra hendak menjawab, tiba tiba ada sebuah panggilan masuk ke ponselnya.

"Bentar.."

'Bang raffa called..'

Halo bang?

Ra, sorry abang harus nganter mamah arisan

Terus ara gimana?

Pulang bareng aldo aja ke rumahnya. Ntar abang jemput.

Emang abang tau rumahnya?

Send location aja napa.

Kenapa bilangnya pas udah
mau nyampe sih?

Hati hati okay?

'Telepon diputuskan dari pihak raffa'

"Dari siapa, ra?" Tanya aletta

"Bang raffa"

"Apa katanya?"

"Masa dia ga bisa jemput gue." Kesal zahra

"Yaudah ke rumah gue aja" tawar aletta

"Hmm.."

"Zahra, lo pulang sama gue" ucap aldo tiba-tiba

"Lo ko tau?"

"Ka raffa chat gue."

Zahra mendengus.

******

Mereka telah sampai di sekolah, aldo langsung menuju parkiran untuk mengambil mobilnya.

Saat sampai depan mobil aldo, keyla langsung menaikinya. Ia langsung duduk di depan. Dan zahra duduk di belakang.

Keheningan dipecahkan oleh suara radio yang aldo nyalakan.

ALDOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang