IMAGINE BERSAMA MARVEL AVENGERS

HARI IBU

Lokasi : Markas Avengers, New York
Tanggal : 22 Desember

Steve Rogers mengumpulkan para Avengers di ruang rapat. Mereka berkumpul karena Steve memiliki pengumuman penting.

"Selamat pagi, Avengers!" sapa Steve, membuka acara rapat itu.

"Pagi!" sahut para Avengers serentak.

"Pertama-tama marilah kita panjatkan rasa syukur kita kepada Tuhan atas karuniaNya sehingga kita bisa berkumpul bersama di sini dalam keadaan sehat walafiat," Steve memberi kata sambutan. Dia memandang sekeliling ruangan, melihat para Avengers yang sepertinya mulai tak sabar menunggu apa yang kira-kira akan dia sampaikan.

"Jadi kita berkumpul pada hari ini dalam rangka memperingati Hari Ibu...," lanjut Steve.

Mendengar kata 'Ibu' membuat wajah para Avengers yang tadinya bersemangat, tiba-tiba berubah sayu. Sebagian besar dari mereka sudah kehilangan sosok ibu.

"... dengan cara mengadakan kegiatan Free Tech Day di mana kita tidak boleh menggunakan teknologi apa pun dalam satu hari ini!"

"Hah??" para Avengers tampak kebingungan. Hanya Bucky dan Loki yang kelihatan santai sambil menikmati popcorn berdua.

"Hari Ibu? Dirayakan dengan Free Tech Day?" Natasha mengerutkan dahi.

"Apa hubungannya Hari Ibu sama tidak pakai teknologi seharian?" tanya Bruce.

"Kirain lu mau ngadain lomba kebaya, Cap," sahut Tony.

"Ato lomba makeup!" celetuk Clint.

"Apa kalian tahu bahwa Bumi ini adalah ibu kita semua? Jadi dengan tidak menggunakan teknologi kita bisa kembali ke alam dan menjadi dekat dengan ibu Bumi. Kita matikan handphone kita, mematikan listrik, tidak menggunakan kompor untuk memasak. Dengan begitu kita bisa menghemat energi di bumi kita tercinta!" Steve menjelaskan dengan berapi-api.

"DEMI IBU BUMI!! Aku setuju dengan Captain!" Thor bangkit dan mengacungkan Mjolnir.

"Hal seperti ini sama sekali tidak mempengaruhiku, jadi aku juga tidak keberatan," sahut Loki.

"Sama...," kata Bucky. "... aku juga tidak keberatan."

"Bagus! Aku suka semangat kalian. Jadi sudah diputuskan, hari ini kita laksanakan Tech Free Day!"

"Tapi, Cap..." Tony berusaha menyela.

"Tidak ada tapi-tapi, Tony!" putus Steve.

"Nat, ntar kita kabur aja keluar," bisik Clint pada Natasha, yang cuma dibalas dengan senyuman kecil oleh Natasha.

"Dan tidak ada yang boleh meninggalkan markas sampai besok pagi!" lanjut Steve.

Terdengar gerutu dan keluhan dari seisi ruangan. Tapi Steve tidak peduli. "Aku melakukan ini demi melatih kemandirian mereka, dan juga demi masa depan bangsa dan negara," pikir Steve.

.
.
.

Begitu rapat selesai, Steve memerintahkan Friday untuk mematikan listrik di markas Avengers.

"Baik, Captain. Dengan ini saya undur diri untuk beristirahat sampai besok pagi," suara Friday terdengar di ruang rapat, sebelum seluruh aliran listrik di gedung itu mati total.

"FRIDAY NOOOO!!" teriakan Tony terdengar menyayat hati.

.
.
.

Natasha berjalan kembali ke kamarnya. "Seharian tanpa teknologi? Siapa takut? Mending gue tidur aja di kamar," pikirnya.