Naruto merasakan sentuhan lembut dari ayah dan ibunya. Naruto perlahan membuka matanya, menampakkan iris biru cerahnya.
"Ohayou, Naruto", ucap Kushina dan Minato.
"Ohayou, kaa-san. Ohayou, tou-san", ucap Naruto.
CUP! CUP!
Kushina dan Minato memberikan morning kiss kepada anaknya.
"Kok tou-san dan kaa-san di sini?"
"Kemarin malam kamu mimpi buruk, jadi tou-san dan kaa-san jaga Naru biar gak mimpi buruk lagi", ucap Kushina.
Naruto tersenyum dan mencium kedua orang tuanya.
Kemudian, Naruto mandi dan sarapan bersama kedua orang tuanya.
TOK TOK!
"Masuk!", ucap Minato.
Kemudian seorang berjubah coklat masuk ke dalam ruang apartemen itu.
"Perkenalkan, nama saya Prof. Alexander Luyanov. Saya akan membimbing Naruto untuk 2 tahun ke depan"
"Pemenangnya akan belajar selama 2 tahun untuk menyempurnakan penelitiannya", ucap Minato dalam hati. "Selamat pagi, Prof. Alex", sapa Minato dan Kushina.
"Di mana Naruto?"
"Sebentar, ya", ucap Kushina." Naruto, ada yang mencarimu".
"Sebentar, kaa-san". Naruto segera bergegas menuju ke ruang tamu.
"Saya Prof. Alex. Saya yang akan membimbingmu untuk 2 tahun ke depan", ucap Prof. Alex.
"Hai, Prof. Alex", ucap Naruto dengan hormat.
Timeskip: 1 minggu kemudian.
Naruto sudah mulai membuat sampel untuk produk hasil penelitiannya. Selain itu, Naruto mulai dekat dengan Prof. Alex. Karena keberhasilan dalam pembuatan sampel produk tersebut, Naruto diundang oleh Presiden Rusia untuk diwawancarai.
RUANG PERTEMUAN THE KREMLIN
"Selamat pagi, Pak Presiden", sapa Naruto dengan hormat.
"Selamat pagi", jawab sang presiden a.k.a Vladimir Putin.
Kemudian mereka duduk - duduk di sofa.
"Tolong ceritakan bagaimana perjuangan anda dalam lomba penelitian ini".
"Ceritanya panjang", ucap Naruto memulai percakapan. "Sebenarnya saya sudah mulai meneliti sejak saya masih duduk di bangku SMA. Lalu, saya punya ide untuk membuat tas anti maling".
"Lalu?"
"Saya membuatnya untuk lomba penelitian tingkat Asia. Saya menang pada saat itu. Lalu, saya bawa untuk pameran penelitian di Rusia"
Kemudian, mereka mulai berbincang - bincang dengan santai.
Timeskip: 2 jam kemudian
Sang presiden menjamu kedua tamunya.
RUANG MAKAN THE KREMLIN
Di meja makan tersebut, sudah disajikan berbagai macam makanan.
Naruto dan Prof. Alex duduk di kursi makan.
"Silahkan dimakan hidangannya", ucap Presiden Putin mempersilahkan.
"Arigatou/spasibo, Pak Presiden", ucap Naruto dan Prof. Alex bersamaan.
Mereka bertiga menyantap hidangan tersebut.
Ketika hendak minum, Naruto mulai terbatuk - batuk. Naruto mengeluarkan darah dari mulutnya.
HOEEEK!
Naruto memuntahkan darah dalam skala yang besar.
GUBRAK!
Naruto langung jatuh pingsan setelah memuntahkan darah tersebut.
TBC...
KAMU SEDANG MEMBACA
Goodbye
FanfictionNaruto mengikuti sebuah pameran ilmiah di kota Moskow. Sebagai hadiah karena menang, Naruto belajar di Rusia selama 2 tahun untuk menyempurnakan penelitiannya. Namun, Siapa sangka? Naruto terserang penyakit yang mematikan. Keluarganya selalu menduku...
