Sorry ya kalau part ini kependekan atau Gaje ,, because karna kurangnya dukungan dari kalian author jadi jarang atau gak semangat buat munculin ide-ide baru biar Ff ini makin greget gitu ,, Saya cuma minta dihargain doang ,, se-enggaknya Vote dan taburin bintang-bintang sebanyak"nya di ff saya ,, terus coment kalau jelek dan kritik biar makin bagus cerita yang saya buat dan menghibur kalian semua....ya sudahlah author syedihh😔😔tapii gak papalah udah terlanjur jadi ya ceritanya jalan waeee😜😜😜
Happry reading👇👇👇👇👇👇👇👇👇👇
💖Dia bersikap seolah-olah semua yang sudah terjadi hanya angin lalu💖
Sepulang sekolah jessica merebahkan tubuhnya yang berkeringat karna cuaca begitu panas ,, terik matahari begitu menyengat disiang ini ,, untung saja dia bisa pulang tanpa melewati kemacetan berat dikota metropolitan ini..
jessica memutuskan untuk mandi setelah itu makan siang dengan ibu-nya yang sudah menyiapkan makan siang untuknya disana ,, setelah itu jessica akan berkumul dengan kasur kesayangannya untuk sejenak membuang penat dan beristirahat sampai dia sudah merasa segar kembali.
Jessica lalu mengaambil handuk dan bergegas masuk kekamar mandi ,, tak butuh lama hanya sampai 15 menit jessica membuang waktu untuknya membersihkan diri lalu keluar dari kamar mandi dan memasang baju ketubuhnya hanya dengan memakai baju santai ,, rok pendek atas lutut dan kaos lengan pendek berwarna putih dan setelah itu memakai sandal rumahan dan jessica memutuskan untuk keluar dari kamar dan turun kebawah.
Jessica perlahan menuruni anak tanggan dan melihat ibu-nya yang kini tengah asyik menonton TV sendirian ,, entahlah apa yang ditonton ibu-nya karna jessica tidak terlalu senang menonton TV karna menurutnya tayangan yang ditayangkan diTV tidak begitu berfaedah palingan kalau siang-siang begini yang muncul didepan TV hanya acara-acara gosip Dan acara-acara yang gak berfaedah lainnya yang memasuki urusan pribadi orang ,, seperti putuslah jadianlah dan sebagainya padahal seharusnya yang seperti itu bisa diselesaikan secara sendiri-sendiri tanpa harus melibatkan camera-camera yaa terserahlah jessica i don't care itu urusan mereka.
Jessica hanya lebih suka menonton Film motivasi yang dia download dilaptopnya kalau nggak ya dia nonton film drakor atau film china yang tingkat bapernya berat rasanya dia juga ingin memiliki kisah seperti drama itu tapii kenyataanya cinta tak semanis drama korea namun dia juga tidak ingin kisah cintanya serumit drama indonesia ya mau gimana lagi jalani saja lah.
"Buuuu...." panggil jessica pelan seraya mendekati ibu-nya.
"Hmm..." jawab ibu-nya dengan gumaman karna terlalu menghayati menonton TV.
"Makan siang hari ini lauknya apa??" tanya jessica
"Kamu ini...makan ya tinggal makan gak usah milih-milih itu makanan kamu udah ibu siapin diatas meja ,, tinggal ma'em ajha tooh" Ujar ibu-nya dengan pandangan masih asyik kelayar TV.
"Ibuu ikhh...orang jessica tanya juga ,, sensian amatt" Cibir jessica kesal ,, perasaan dia nanya baik-baik malah ibu-nya jawab sewot bangett ketularan sama sinetron kali yakk.
"Yaudah deh...ibu minta maaf abisnya itu kesell bangett sama sicowok main selingkuhin ceweknya gitu ajha ,, kasian kan yang cewek udah cintanya tulus-tulus bangett ehh malah dikhianatan rasanya ibu pengen nyakar tuhh cowok" Ujar ibu jessica menjelaskan yang tak dihiraukan oleh jessica karna muak dengan sinetron yang ceritanya begitu-gitu ajha gak ada perubahan kapan tamatnya udah sampai ribuan gitu episodenya.
KAMU SEDANG MEMBACA
BERTEPUK SEBELAH TANGAN
Teen Fiction#ROMACE #REMAJA #CINTA Diharap...Follow dulu sebelum membaca cerita ini ,, karna sebagian partnya akan saya private demi kepentingan penulis ,, dan jangan lupa untuk Vote atau coment jika anda menyukai cerita yang saya buat😊 ***** Jessica sangat me...