Hari ini Namjoon sibuk seharian. Dari pagi sampai siang dia sibuk pergi ke toko ini toko itu, cari ini cari itu dan banyak lainnya.
Bukan karena apa, tapi hari ini adalah hari dimana Namjoon dan kekasihnya 2 tahun bersama.
y/n, gadis yang sudah 4 tahun belakangan setia ada bersama Namjoon. 2 tahun lalu Namjoon memutuskan untuk mengikat y/n menjadi kekasihnya.Hari ini tentunya hari yang sangat spesial, apapun dia lakukan.
Dimulai dari toko bunga sampai yang terakhir restoran steak kesukaan gadisnya, semuanya Namjoon datangi tanpa terkecuali.
Sekarang dia hanya perlu berkendara menuju kekasihnya, sepanjang jalan dia senyum senyum sendiri sambil sesekali ngelirik kebelakang lewat kaca mobilnya.
Bunga kesukaan gadisnya,
Boneka kesukaan gadisnya,
Makanan kesukaan gadisnya,
Bahkan ada sekotak mungil berisi hadiah cantik yang udah Namjoon siapin dari satu bulan yang lalu.
Namjoon cuma ingin kekasihnya melihat bahwa rasa sayang dia bukan cuma sekedar sayang biasa.
Lalu lintas yang tidak bisa diprediksi menyebabkan Namjoon terlambat. Sekarang dia masih terjebak di lampu lalu lintas, lagi dan lagi selalu ada lampu lalu lintas.
'jika semua hal didunia ini legal, mungkin ada baiknya aku hancurkan lampu lalu lintas di sepanjang jalan ini'
Lirikan Namjoon mendarat pada layar jam di mobilnya, sudah pukul 4 sore. Dia berjanji untuk datang jam 3, sial.
Sekelibat bayangan tentang y/n memecahkan kekesalannya akan lalu lintas. y/n gadisnya yang selalu antusias menceritakan harinya kepada namjoon. Hingga sampai di satu titik, dimana Namjoon akan merasa sesuatu yang kurang jika tidak mendengar celoteh kekasihnya.
"Kamu tau? Setiap selesai ujian yang mewajibkan aku menghafal rumus atau aku diharuskan berhitung, aku akan melarikan diri ke restoran steak itu"
"Kak namjoon, liat deh bunga itu cantik banget!!!"
"Kak aku habis ke museum untuk penelitian tugas, aku lihat satelit yang kamu ceritain waktu itu. Keren banget ya ternyata?"
"Kak aku mau pelihara sesuatu tapi sama orang rumah gak boleh!!!"
"Lesung pipi mu kenapa lucu sekali"
"Kak, aku sayang kak Namjoon"
....
"Iya sayang iya, aku juga sayang y/n. Maaf ya aku terlambat" ucap Namjoon lirih melirik jam di mobilnya lagi
Setelah hampir dua jam bertarung dengan keadaan lalu lintas, Namjoon telah sampai ditempat gadisnya.
Tangan kirinya memegang sekotak steak potong yang selalu dibanggakan y/n,
Satu ikat bunga segar dengan warna yang cantik,
dan tidak lupa boneka hewan kesukaan y/n.
Dia melihat kekasihnya dari pintu, lesung pipinya semakin jelas terlihat. Tangan kanannya merapikan kemeja yang dia pakai, kemeja yang y/n berikan sebagai hadiah ulang tahunnya tahun lalu.
Perlahan dia membuka pintu,
menghampiri y/n yang dia yakin sudah menunggunya walau y/n sama sekali tidak tahu jika Namjoon akan datang....mungkin saja y/n juga belum sadar hari ini sudah 2 tahun mereka bersama
"y/n sayang...aku datang dan surprise!!! Selamat dua tahun untuk kita berdua"
Lesung pipi namjoon masih setia berada di wajahnya, senyum nya tidak pernah luntur.
"Ini bunga kesukaan kamu dan boneka buat kamu..." di letakan bunga dan boneka kesukaan gadisnya diatas meja
"...dan ini steak kebanggaan kamu" steak itu, juga diletakan didekat bunganya
Kali ini dia memandang wajah y/n lebih dalam tanpa melunturkan senyum bahagia diwajahnya,
Satu kecupan manis mendarat di kening gadisnya, bukan hanya kecupan, ini ciuman yang lama.
Selama mencium kening y/n, Namjoon mengambil kotak kecil hadiah yang dia siapkan untuk gadisnya itu.Namjoon melepaskan ciumannya dan menunjukan cincin cantik didalam kotak kecil itu kepada y/n,
"Kita sama sama belum siap untuk menikah, aku paham itu. Aku juga belum cukup mapan untuk menikahi kamu, aku belum cukup dewasa untuk mimpin rumah tangga, aku tau dan paham soal itu. Tapi aku terlalu takut untuk kehilangan kamu, jadi aku memilih untuk mengikat kamu jadi tunangan aku, setidaknya jari kamu bakal ada yang jagain..."
Namjoon menarik nafasnya dalam,
"Aku tau aku telat, maaf, karena aku telat kamu makin males ya ngeliat aku? Males ngomong sama aku ya?"
Namjoon mengangkat tangan y/n dan memasangkan cincin yang dia bawa,
Senyumnya merekah, "cantik"
"Kamu liat kan aku serius sama kamu? Aku udah janji untuk bahagiain kamu dari awal....
...jadi aku mohon bangun dan biarin aku lanjut tepatin janji aku untuk bahagiain kamu"
Namjoon mendudukan dirinya dikursi yang sudah dua minggu ini menjadi tempatnya menunggu y/n
"Bangun ya? Aku mohon.."
Tangan namjoon mulai bergetar,
Air matanya tidak bisa ditahan lagi.
"Sayang, y/n, aku tau kamu denger aku kan? Hari ini kita udah 2 tahun. Kamu gak mau rayain 2 tahun kita?"
Namjoon selalu berusaha tersenyum dan tidak mau membiarkan y/n mendengarnya menangis,
tapi tiap kali dia melihat selang-selang terpasang ditubuh kekasihnya dia akan jatuh lagi dan lagi lalu menangis.
Isak tangis Namjoon terdengar jelas,
tangan namjoon tetap menggenggam tangan y/n yang sudah dihiasi cincin cantik darinya."Aku masih punya 1001 hal yang aku siapin untuk bahagiain kamu, masih ada 1001 hal yang mau aku lakuin bareng kamu. Sekali ini aku mohon, lawan semua rasa sakitnya dan kembali lagi..."
Setelah puas menangis, Namjoon mengelap air matanya dan memasangkan senyum diwajahnya lagi.
"Selamat dua tahun untuk kita. Secepatnya aku tunggu ucapan selamat dua tahun dari kamu"
He never stops loving you, not even once.
There's no day without loving you.____________####___________
sedikit info,
aku ganti judul
sebelumnya > sayang oppa <
💜🌹
KAMU SEDANG MEMBACA
purpleland ; BTS x You
Hayran KurguBTS x YOU a book of short imagine, hope you like it!♥️ [bahasa] [slow update] ___________________________ psy13122018 \\ Bangtan Imagine --------------------------------------------